Seru! Jajan Wajik hingga Buntil di Pasar Tegalan Borobudur

ADVERTISEMENT

Seru! Jajan Wajik hingga Buntil di Pasar Tegalan Borobudur

Eko Susanto - detikFood
Senin, 29 Agu 2022 13:00 WIB
Pasar Tegalan di Desa Tegalarum, Borobudur, Magelang.
Foto: Eko Susanto/detikJateng
Magelang -

Pasar menarik di dekat Candi Borobudur ini hanya digelar 2 kali sebulan. Namanya Pasar Tegalan yang jual aneka makanan dan jajanan khas zaman dulu (jadul). Ada apa saja ya?

Saat ke Magelang, pelancong biasanya hanya menyambangi Candi Borobudur saja, tapi kini ada destinasi wisata baru yang menarik disambangi. Lokasinya tak jauh dari candi bersejarah tersebut.

Namanya Pasar Tegalan yang hanya digelar dua kali sebulan yaitu Minggu Kliwon dan Minggu Legi. Lokasinya jika dari arah Candi Borobudur, setelah melewati Gerbang Gajah di Kembanglimus, nanti maju lagi dan belok ke kanan. Lokasi pasar ini dari jalan raya masuk sekitar 200 sampai 300 meter.

Baca Juga: 5 Pasar Tradisional Unik di Jawa Tengah, Berlokasi di Kebun Bambu hingga Gunung!

Pasar Tegalan memanfaatkan wilayah pekarangan warga yang berada di antara rimbunnya pohon bambu. Pengunjung yang ke sini bisa bertransaksi dengan menukar uang rupiah menjadi uang khusus yang diberi nama uang tegal.

Satu keping uang tegal, nilainya Rp 2.000. Pengunjung bisa membelanjakannya untuk cicip lopis, cemplon, wajik, jadah, cenil, gatot, tiwul, dan buntil. Kemudian, ada minuman rempah-rempah, ada pula yang menjual mainan untuk anak-anak seperti otok-otok, gasingan, dan lainnya.

Hal menarik lain, di sini ada fasilitas egrang, bandulan, dan genjot-genjotan. Ada pula gethek yang bisa dinikmati di sungai yang berada di dekat pasar.

Pasar Tegalan di Desa Tegalarum, Borobudur, Magelang.Pasar Tegalan di Desa Tegalarum, Borobudur, Magelang. Foto: Eko Susanto/detikJateng

Kepala Desa Tegalarum, Agus Ujiwantoro, mengatakan pasar wisata baru itu memang sengaja dibuat di pekarangan atau yang biasa disebut dengan tegalan. Mereka memanfaatkan tegalan milik warga.

"Ini (lahan) semuanya milik warga dan kita sepakati lahan ke depan ada sewa, sementara ini biar berjalan dulu," kata dia, Minggu (28/8/2022).

Baca Juga: Nostalgia Penjual Sayur dan Buah di Pasar Tradisional Tahun 70-an

Rencananya, pasar tersebut akan dikembangkan menjadi salah satu destinasi wisata. Pengembangan akan dilakukan menggunakan dana desa.

Uji coba pembukaan Pasar Tegalan juga dihadiri oleh Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Ristek, Hilmar Farid. Menurutnya, keberadaan pasar itu bisa untuk menopang keberadaan Candi Borobudur.

"Kita juga ingin agar desa-desa yang ada di sekeliling Borobudur khususnya di Kecamatan Borobudur ini menopang keberadaan candi dengan destinasi pariwisata super prioritas. Seringkali pikiran kita hanya tertuju pada candi, sementara desa punya potensi yang luar biasa," kata Hilmar Farid.

Baca artikel selengkapnya DI SINI.

Baca Juga: Mencicipi Jajanan Jadul di Pasar Tegalan Borobudur



Simak Video "Sensasi Unik Menyantap Hidangan di Sungai Ditemani Ikan"
[Gambas:Video 20detik]
(adr/adr)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT