Ini Cerita Christian Sugiono Dukung Kesetaraan Gender dari Dapur

Ini Cerita Christian Sugiono Dukung Kesetaraan Gender dari Dapur

Erika Dyah - detikFood
Selasa, 31 Agu 2021 10:46 WIB
Heinz ABC
Foto: Arsip Heinz ABC
Jakarta -

Dukungan akan kesetaraan gender bisa mulai dilakukan dengan langkah-langkah kecil. Salah satunya dengan mulai mempraktikkan kesetaraan gender dari dapur seperti yang dilakukan oleh Christian Sugiono.

Christian yang merupakan pasangan dari Titi Kamal menunjukkan support-nya kepada Titi dalam keluarga dengan cara membantu memasak di dapur. Ia melakukan hal tersebut tanpa takut akan anggapan bahwa memasak hanya untuk perempuan.

Langkah mendukung kesetaraan gender ini dilakukan oleh pasangan selebritis tersebut dalam kolaborasinya bersama Kecap ABC. Pasangan yang juga merupakan brand ambassador Kecap ABC ini juga mendukung suami dan istri untuk masak bersama dengan mempromosikan hashtag #SuamiIstriMasak di media sosial.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, dukungan kesetaraan gender dari dapur ini juga dirasakan oleh seorang tenaga kesehatan di RS Salamun Bandung, Annisa Nur Erawan. Annisa yang sejak dua tahun belakangan ini bertugas untuk mengatasi COVID-19 di Indonesia mengaku beruntung memiliki suami dan anak yang sudah sadar akan kesetaraan gender dalam keluarga.

Hal ini menjadi penting sebab profesi Annisa sebagai tenaga kesehatan mengharuskannya untuk membagi perhatian akan mengurus keluarga dan bekerja sebagai tenaga kesehatan.

ADVERTISEMENT

"Untungnya, ketika pekerjaan saya sedang terasa berat, saya dibantu oleh istri dan anak laki-laki saya. Jadi kalau saya tinggal kerja, Jadi kalau saya tinggal kerja, mereka nggak kelaparan banget, karena bisa masak sendiri," ungkap Annisa dalam keterangan tertulis, Selasa (31/8/2021).

Bahkan, Annisa mengungkap anak laki-lakinya, Zafran, sudah menyadari bahwa pekerjaan mengurus rumah tidak hanya urusan perempuan. Sebab laki-laki juga bisa ikut membantu dukung kesetaraan gender dari dapur.

"Selama 2 tahun ini Ibu bekerja lebih keras karena pandemi COVID-19. Ibu kayaknya selalu terlihat capek. Tidak masalah. Saya senang bisa masak sendiri masakan yang simple, misal telur atau tahu, tinggal pakai kecap ABC," ujar Zafran.

Sebagaimana diketahui, The Global Gender Gap Index 2020 melaporkan bahwa kesetaraan gender di Indonesia masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan oleh kurangnya edukasi tentang kesetaraan gender di masyarakat sejak usia dini.

Rendahnya edukasi ini pun menyebabkan munculnya stereotip yang melekat terhadap gender tertentu, terutama perempuan. Salah satunya yang membuat perempuan selalu diharapkan untuk bisa memasak dan mengurus dapur, sedangkan laki-laki sering dianggap tabu untuk memasak.

Melihat data tersebut, Kecap ABC secara berkelanjutan terus mengedukasi masyarakat Indonesia tentang kesetaraan gender lewat pengaplikasian kesetaraan gender yang bisa dimulai dari dapur. Dalam memperingati Hari Kesetaraan Perempuan, Kecap ABC juga meluncurkan kampanye #SuamiIstriMasak sebagai salah satu edukasi kesetaraan gender.

Tak hanya ditujukan untuk suami, edukasi ini juga ditujukan kepada anak laki-laki dalam keluarga agar nantinya bisa menjadi suami yang sadar akan kesetaraan gender.

"Heinz ABC percaya bahwa penting untuk mendidik dan mendorong generasi muda demi memiliki pemahaman tentang kesetaraan gender, yang akan menjadi salah satu modal besar mereka ketika mereka mulai membangun keluarga sendiri di masa depan," jelas Head of Legal & Corporate Affairs Kraft Heinz Indonesia & PNG, Mira Buanawati.

Sebagai informasi, PT Heinz ABC Indonesia melalui Kecap ABC telah meluncurkan berbagai program untuk mendukung laki-laki bisa membantu perempuan dalam keluarga sejak 2018 lalu. Dalam program ini, Kecap ABC menyediakan wadah online untuk mendukung suami masak, menggelar program Koki Muda Sejati, juga bekerja sama dengan platform belajar online untuk mengajarkan kesetaraan gender kepada generasi muda.




(mul/mpr)

Hide Ads