.webp)
Lewat dua tangan chef profesional ini, aneka hidangan mewah dari Jepang, disajikan dengan whisky klasik Jepang. Membuat cita rasanya semakin menarik dan enak.
Jepang terkenal dengan berbagai hidangan seafood segar hingga whisky klasik yang berharga fantastis. Meski keduanya tampak tak berhubungan. Ternyata aneka seafood segar ini rasanya semakin enak ketika disajikan bersama berbagai jenis whisky Jepang.
Dalam 'Japanese Whisky Pairing Dinner', yang diselenggarakan oleh The Hermitage, a Tribute Portfolio Hotel, Jakarta 29 Mei lalu keduanya dipasangkan. 'Pairing' keduanya disajikan dalam set menu santap malam yang elegan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Kolaborasi Chef Chandra dan Chef Ferdian Sajikan Wagyu 7+ dengan Kura Whisky Foto: detikFood |
Baca Juga: 17 Hidangan Berbahan Lokal dengan Sentuhan Modern Disajikan
Selebriti Chef Chandra Yudasswara dan Executive Chef The Hermitage, Ferdian Tobing berkolaborasi bersama. Mereka menciptakan 5 hidangan menu makan malam spesial, yang disajikan dengan 5 jenis whisky berbeda dari L'Avenue Restaurant di The Hermitage.
"Kita sesuai konsep ya, karena ini Japanese Whisky Pairing Dinner. Tentunya kita gunakan semua seafood atau bahan-bahan dari Jepang. Misalnya seperti sea urchin (bulu babi), di Jakarta sebenarnya ada yang jual. Tapi karena kami ingin menyajikan menu yang autentik, jadi kita pilih sea urchin dari Jepang," ucap Chef Chandra ke detikFood (29/05).
 Kolaborasi Chef Chandra dan Chef Ferdian Sajikan Wagyu 7+ dengan Kura Whisky Foto: detikFood |
Chef Chandra mengaku bahwa dirinya dan Chef Ferdian menyiapkan menu-menu ini kurang dari satu hari saja. Keduanya saling membantu dan memberikan masukan ke hidangan masing-masing.
Di hidangan pertama, ada Chawan Mushi yang disajikan dengan Tenjaku Blended Malt Whisky. Hidangan khas Jepang dari telur ayam dan dashi (kaldu) kukus ini dipadukan dengan scallop atau kerang. Di atasnya hiasan cantik dari ikura atau telur ikan salmon yang dibumbui sedikit pedas.
Rasa segar dari scallop yang masih mentah dan ikuranya yang pedas, cocok disantap bersama Tenjaku whisky yang rasanya 'ringan' dan bikin plong tenggorokan.
 Kolaborasi Chef Chandra dan Chef Ferdian Sajikan Wagyu 7+ dengan Kura Whisky Foto: detikFood |
"Nah, kalau di hidangan kedua ada Sea Urchin. Tapi di sini kita sajikan dengan tambahan daging lobster, dan pasta tortellini di dalamnya pakai jamur truffle. Kuahnya itu dari sup kerang atau clam chowder, jadi rasanya itu spesial ketika sea urchin disantap dengan tortellini dan potongan daging lobster," ungkap Chef Chandra.
Di menu kedua ini, makanan disajikan dengan Umiki Blended Malt Whisky. Rasa whiskynya sedikit asin dan ada jejak rasa karamel juga di setiap tegukannya.
"Menu ketiga ada Foie Gras Unagi. Disajikan dengan risotto yang kita buat dari beras shirataki dan miso asam. Whisky nya ada Kamiki Belended Malt Whisky. Jadi rasa 'meaty' dari hati angsa dan belut ini, dibasuh dengan Kamiki yang lebih 'fruity' lebih manis dan ada rasa seperti buah red berry," lanjut chef yang juga sukses jadi pengusaha restoran tersebut.
 Kolaborasi Chef Chandra dan Chef Ferdian Sajikan Wagyu 7+ dengan Kura Whisky Foto: detikFood |
Tak ketinggalan menu spesial yang paling ditunggu-tunggu. Ada Wagyu 7+ dengan Kura White Oak Whisky yang berusia 8 tahun. Hidangan wagyu medium rare ini, tampil cantik dengan kuah ponzu dari bawang bombay, lengkap dengan baked spinach, zucchini cream cheese dan wasabi tomat.
"Kalau menurut saya tekstur daging wagyu dengan grade 7+ itu sudah tinggi dan berkualitas. Teksturnya lembut, juicy, cocok dengan baked spinach yang gurih ya," sambung Chef Chandra.
Rasa dari daging premium ini semakin mewah dengan kehadiran Kura whisky berusia 8 tahun. Berbeda dengan whisky sebelumnya, rasa dari Kura whisky ini jauh lebih kuat. Aromanya kompleks, dengan rasa manis seperti madu yang baru muncul di belakang.
 Kolaborasi Chef Chandra dan Chef Ferdian Sajikan Wagyu 7+ dengan Kura Whisky Foto: detikFood |
Acara 'Japanese Whisky Pairing Dinner' ini ditutup dengan Japanese Strawberry with Matcha Gelato. Rasa matcha yang tidak terlalu manis, dengan cokelat leleh yang menutupi bagian strawbbery Jepang, cocok jadi penutup acara makan malam spesial ini. Tentunya hidangan dessert ini disajikan dengan Tenjaku Pure Malt Whisky dengan rasa 'nutty' yang gurih.
ΩMeski rangkaian 'Japanese Whisky Pairing Dinner' ini hanya dilangsungkan satu hari saja. Tapi tak perlu khawatir. Karena The Hermitage Jakarta, akan membawa kolaborasi spesial lainnya.
Baca Juga: Mau Ajak Kekasih Makan Romantis? 5 Resto Ini Bisa Jadi Pilihan
(sob/odi)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN