Di Cipete ada tempat makan burger premium yang juicy dengan keju Swiss lumer. Diracik hangat oleh chef Arsyan sang pemilik.
Burger premium belakangan ini sedang ngetren jadi jajanan kekinian. Terutama di wilayah Jakarta Selatan yang jadi pusatnya aneka gerai burger premium dengan berbagai ciri khas.
Dari sekian banyak gerai burger premium yang ada gerai burger baru, Garage Burger. Burgernya diracik dengan bahan-bahan berkualitas dan semuanya homemade.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gerai burger yang ada di wilayah Cipete, Jakarta Selatan ini menawarkan pengalaman bersantap burger premium yang mewah. Burger diberi topping lelehan keju Swiss yang gurih dan bikin nagih.
Baca Juga: 7 Tempat Burger Premium di Bandung yang Punya Burger Spesial
1. Gerai Burger Premium Baru
![]() |
Lokasinya berada di dalam bengkel mobil. Membuat konsep gerai burger yang satu ini mengusung tema 'racing', atau balapan. Meski baru buka dalam hitungan bulan, tapi semua menu di Burger Garage rasanya tidak mengecewakan.
"Jadi Burger Garage ini konsepnya diambil dari 'racing team' burger joint. Di mana inspirasinya nama menunya, diambil dari nama-nama pembalap yang terkenal," jelas Muhammad Arsyan Dwianto, selaku owner dan chef dari Burger Garage ke detikFood (03/04).
Berbeda dari gerai burger lainnya di Burger Garage, Arsyan lebih mementingkan kualitas dan kesegaran bahan-bahan makanannya. Hampir semua komponen di burgernya, ia buat sendiri secara fresh setiap harinya dan tanpa pengawet.
2. Burger Premium 'Homemade'
![]() |
Arsyan sebelumnya sempat menempuh pendidikan di Culinary Arts Academy, Swiss. Ia tertarik untuk membuka gerai burger premium dengan konsep yang dirancangnya sendiri.
"Di sini saya fokus membuat semua bahan-bahan burger sendiri. Seperti roti bun nya, itu saya menggunakan brioche yang dibuat setiap hari," tuturnya.
"Kemudian untuk beef pattynya juga itu kita giling sendiri, termasuk saus dan hidangan pelengkapnya," jelas Arsyan yang pernah menjadi Chef de Partie di salah satu hotel mewah di Swiss.
3. Kombinasi Daging Patty yang Juicy
![]() |
Tentunya setiap burger premium menggunakan jenis potongan daging berkualitas, agar rasa patty nya juicy dan gurih. Kalau di Burger Garage, mereka menggunakan empat potongan daging yang berbeda dalam membuat patty burger.
"Kita pakai brisket dan shortplate dari US. Kemudian kita pakai potongan daging sengkel dan punuk lokal. Lalu kita giling dagingnya sebanyak tiga kali, sampai teksturnya itu halus," jelas Arsyan.
Karena potongan daging sapi yang beragam, tentunya konten lemak di patty ini lebih terasa.
"Seperti burger kelas gourmet. Memang konten fat atau lemaknya itu lebih banyak di pattynya. Jadi saat digigit rasanya itu juicy dan gurih. Untuk bumbu pattynya, cukup pakai lada dan garam dengan sedikit kaldu sapi. Rasanya sudah enak," sambungnya.
4. Menu Andalan Burger Garage
![]() |
"Salah satu menu populer di Burger Garage itu ada Leclerc. Burger ini menggunakan keju Swiss yang rasanya lebih strong (kuat), dibandingkan rasa keju lainnya. Jadi kadang-kadang ada pembeli yang minta extra keju Swiss. Mungkin orang Indonesia sudah lebih suka dengan rasa keju yang kuat," tutur Arsyan.
Komposisi Leclerc ini juga cukup spesial. Roti brioche bun yang empuk, diolesi dengan truffle aioli yang gurih. Kemudian ditaruh beef patty, dengan lelehan keju Swiss di atasnya.
Untuk menambah rasa manis gurih di setiap gigitan burger, Arsyan menambahkan onion jam atau selai bawang lengkap dengan jamur tumis. Sayurannya ia menggunakan baby spinach yang diolesi lagi oleh truffle aioli.
Benar saja, ketika digigit burger Leclerc ini langsung lumer di mulut. Rasa keju Swiss yang cukup kuat, justru memberikan corak rasa yang baru di dalam burger ini. Pattynya juicy gurih, cocok dengan selai bawang tumis jamur yang membuat burger ini semakin padat. Tak ketinggalan aroma harum dari olesan truffle aioli.
"Untuk teknik memasaknya saya menggunakan metode khas Prancis. Seperti menumis jamur, di mana jamurnya ini benar-benar kita tumis sampai warnanya cokelat," ungkap Arsyan.
5. Burger Premium Gaya Jepang
![]() |
Selain Leclerc, burger Tsunoda juga jadi menu yang laris di Burger Garage. Arysan memberikan sentuhan kuliner Jepang di dalam burgernya, dengan menggunakan sedikit kecap asin dan saus tiram di tumisan jamur dan bawangnya.
Sama seperti Leclerc, Tsunoda juga menggunakan keju Swiss yang enak. Perbedaannya terletak pada penggunaan jamur enoki yang digoreng garing seperti tempura. Kemudian dibumbui dengan furikake, bumbu umami khas Jepang.
"Di roti bun nya kita taburkan furikake juga. Kemudian sausnya kita menggunakan miso garlic butter aioli. Jadi rasanya memang lebih ke Jepang,"
6. Burger Premium Harga Terjangkau
![]() |
Meski dilabeli sebagai burger premium dengan bahan berkualitas. Tapi kisaran harga burger di Burger Garage masih terbilang terjangkau, dibandingkan dengan harga burger premium burger lainnya.
Seperti Leclerc kisaran harganya sekitar Rp 86.000. Sementara untuk burger Tsunoda harganya sekitar Rp 78.000. Kalau mau cicip burger original juga bisa, harganya sekitar Rp 60.000 saja.
Untuk sekarang Burger Garage hanya bisa take away saja. Ada lima jenis burger premium yang tersedia, yaitu Leclerc, Hamilton, BG Burger, Tsunoda dan Perez.
Pemesanan bisa dilakukan via aplikasi ojek online, Instagram, atau datang langsung ke gerainya.
Burger Garage
Jl. Cipete Raya No.36.
Cipete Selatan, Jakarta Selatan.
Telp: 0819-5147-878
Instagram: @burgergarage.jkt
Baca Juga: 5 Burger Premium Ini Bisa Dipesan Via Online, Ini Daftarnya!
(sob/odi)