Kawasan Sabang terkenal sebagai surga sate. Salah satu penjual legendaris adalah Sate Pak Heri Asli yang berdiri sejak 1974. Tempat inipun bertahan hingga 3 generasi.
Sate adalah makanan khas Indonesia yang sangat populer. Sate paling banyak berasal dari Pulau Jawa dengan jenis yang berbeda di setiap daerahnya.
Salah satu yang populer adalah sate khas Madura. Terbuat dari potongan ayam yang dibakar di atas arang panas, kemudian disajikan dengan bumbu kacang yang kental dengan cita rasa manis gurih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya sate ayam, ada juga sate kambing yang rasanya juga nikmat. Kalau sate kambing umumnya disajikan dengan sambal kecap yang diberi tambahan potongan bawang merah, tomat, cabai rawit, hingga acar.
Sate Madura sudah banyak tersebar di berbagai daerah. Kamu akan mudah menemukan tempat makan sate Madura yang enak di Jakarta. Salah satu pusatnya adalah kawasan Sabang, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
![]() |
Di sepanjang jalan Sabang, banyak tempat makan yang menawarkan sate Madura. Tapi, yang paling terkenal dan legendaris adalah Sate Pak Heri Asli.
Kamu tak akan kesulitan menemukan gerai Sate Pak Heri Asli ini. Sebab kepulan asap yang mengepul dari pembakaran Sate Pak Heri Asli ini sudah terlihat ketika kamu baru masuk ke kawasan Sabang.
Syaiful pemilik Sate Pak Heri Asli generasi ke-3 menceritakan kepada detikFood (25/2) soal kiprah tempat makan ini di dunia kuliner. Ternyata Sate Pak Heri ini sudah berdiri sejak tahun 1974, didirikan oleh kakeknya yaitu H. Syukur.
![]() |
"Berdirinya Sate Pak Heri kisaran dari tahun 74 sampai sekarang. Dari dulu kakek bernama Pak H. Syukur dengan logo nama Sate Pak Heri dari pertama," cerita Syaiful.
"Jadi dari kakek turun ke bapak, lalu ke kita sendiri. Sudah 3 generasi," sambungnya.
Tempat makan ini menyematkan kata 'asli' pada namanya. Jadi, jangan salah ketika ingin mencoba Sate Pak Heri Asli ini.
Tim detikFood mencoba menguliknya kepada Syaiful. Ternyata diberikan kata 'asli' karena di kawasan Sabang banyak sekali penjual sate. Nama 'asli' diharapkan membuat pelanggannya tidak terkecoh.
![]() |
Baca juga: Gurih Nikmat Sate Kambing Batibul di Tegal |
"Trademark-nya jalan Sabang udah sate ya, sehingga ada yang nama Heri, Heru, jadi dibuat mirip. Makanya kita kasih brand yang aslinya, ada nama aslinya. Biar konsumen tidak terkecoh," ungkap Syaiful.
Dulunya, Sate Pak Heri Asli ini hanya menawarkan varian menu sate ayam dan kambing saja. Namun, karena perkembangan zaman dan banyak permintaan dari para pelanggan, Syaiful berkreasi dengan menu lain.
![]() |
Sekarang menunya tak hanya sate ayam dan kambing, tetapi ada juga sate kulit, telur muda, hingga ati ampela. Ternyata menu ini banyak digemari pelanggannya.
"Perkembangan zaman dan ada permintaan dari masyarakat adanya sate kulit ayam, sate telur, sate ati ampela," jelas Syaiful.
"Yang banyak dipesan dari sate telur dan sate ayam," lanjutnya.
![]() |
Selain menu satenya, Syaiful juga menjelaskan kalau ada menu sop iga kambing dan soto ayam. Kedua menu ini juga banyak dipesan oleh para pelangganya.
Walaupun warung Sate Pak Heri Asli ini terlihat ramai setiap harinya. Namun, tetap saja selama pandemi COVID-19 ini ada penurunan omzet, hal inipun diakui oleh Syaiful.
"Penurunanya drastis cuman mau gimana lagi ya kita harus terus bergerak dan berjuang dengan mengandalkan rasa yang sama," ujar Syaiful.
Selama pandemi COVID-19 ini juga penggunaan bahannya dikurangi. Kalau sekarang, dalam sehari bisa menghabiskan 50 kilogram ayam dan 1 ekor kambing saja.
![]() |
Sate Pak Heri Asli ini bisa dikunjungi setiap hari. Ada dua gerobak dengan jam operasional yang berbeda. Gerobak pertama yang berada di samping minimarket Circle K, buka dari pukul 10.00-16.00 WIB.
Sedangkan, gerobak kedua yang merupakan pusatnya buka mulai pukul 17.00 WIB hingga malam hari. Lokasinya masih berdekatan dengan gerobak pertama.
Sate Pak Heri Asli
Kawasan Sabang, Jalan KH. Wahid Hasyim,
Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat
Jam operasional: 10.00-22.00 WIB (sedang pandemi)
No. Telp: 0855-9113-6353
(yms/adr)