Kenalkan kopi khas Purworejo, komunitas pecinta kopi gelar acara ngopi bareng. Masyarakat yang hadir bisa memesan dan menikmati kopi sepuasnya tanpa dipungut biaya alias gratis.
Ngopi bareng ini diadakan oleh puluhan komunitas peracik kopi yang tergabung dalam Komunitas Pergerakan Masyarakat Pecinta Kopi (Krema Kopi). Acara digelar di halaman Showroom UMKM Purworejo pada Sabtu (12/9/2020) malam. Sambil menikmati malam minggu, siapapun yang datang bisa langsung menikmati kopi dengan gratis.
"Malam ini kami adakan acara ngopi bareng Krema Kopi, gratis tanpa bayar," kata Koordinator acara, Martin Aryanto (35) ketika ditemui detikcom di sela acara ngopi bareng.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Ngopi bareng gratis itu sengaja digelar untuk memperingati satu tahun Krema Kopi sekaligus memperkenalkan kopi khas Purworejo yang tidak kalah nikmat dengan daerah lain. Sebelum diseduh dan disajikan, kopi jenis arabica dan robusta yang tersedia digiling secara langsung.
"Tujuan ngopi bareng ini ya untuk mengenalkan kopi khas asli hasil Purworejo yang ditanam di perkebunan yang ada di Purworejo. Jenisnya arabica dan robusta. Jadi biar meningkat potensinya dan tidak kalah dengan daerah lain. Malam ini sekaligus untuk memperingati ulang tahun Krema Kopi," lanjutnya.
Martin menjelaskan, meski sekilas jenis kopi yang disajikan nampak sama dengan jenis kopi di daerah lain, namun kopi khas Purworejo ini memiliki rasa yang berbeda. Hal tersebut karena pohon kopi di Purworejo ditanam secara multi kultur yakni ditanam bersama dengan tanaman kebun lainnya.
![]() |
"Rasa kopinya berbeda dengan daerah lain karena di Purworejo ditanam bareng tanaman kebun lain seperti kapulogo, kelapa, bahkan durian. Kalau penikmat kopi pasti akan bisa merasakan kopinya seperti ada rasa durian atau lainnya," imbuhnya.
Sementara itu, salah satu pengunjung, Siti Rejeki (27) sengaja datang untuk menghabiskan malam minggu sembari ngopi gratis. Ia sendiri sudah sejak kecil menjadi penikmat kopi.
"Ya memang mau ke sini untuk malem mingguan sambil menikmati kopi. Tahunya ada ngopi gratis ini dari story WA teman, makanya terus ke sini. Memang saya suka kopi sejak dulu. Ini saya coba wine kopi, rasanya kayak ada fermentasinya gitu, sedikit pahit tapi enak," ucapnya.
Tak hanya menyediakan kopi gratis, Krema Kopi juga akan mengajak masyarakat untuk berwisata petik kopi. Masyarakat bisa memetik, menanam hingga belajar menyeduh kopi.
(dvs/odi)