Selain soto kerbau, Kudus punya kuliner soto menarik berupa soto kalkun. Kuahnya segar, dagingnya empuk, dan lebih rendah kolesterol. Slurpp!
Kota Kudus di Jawa Tengah tidak melulu dikenal dengan soto kerbau. Di salah satu kedai di Desa Tanjungkarang Kecamatan Jati, Kudus terdapat menu soto kalkun.
Pantauan detikcom, juru masak tengah sibuk menyiapkan salah satu menu andalan, soto kalkun, Jumat (11/9/2020). Rasa kuahnya yang segar dengan daging kalkun yang empuk membuat pembeli selalu penasaran mencoba soto kalkun. Apalagi daging kalkun rendah kolesterol.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Pemilik Resto Kalkun Raos Eco, Heri Afriza (39) mengatakan, menu soto kalkun menjadi sajian andalan di kedainya yang berdiri sejak bulan Februari 2020 lalu. Menurut Heri banyak pengunjung mencari soto kalkun.
"Karena soto kalkun ini unik. Mungkin tidak bisa menirunya. Rasa soto kalkun itu lebih segar dan daging kalkun itu rendah kolestrol," kata Heri kepada detikcom saat ditemui di kedainya di Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Jumat (11/9).
Heri mengatakan, untuk pembuatan soto kalkun tidak jauh berbeda dengan pembuatan soto pada umumnya. Pertama kuah terbuat dari kaldu ayam. Namun pada dagingnya berupa kalkun.
![]() |
Daging kalkun yang dimanfaatkan untuk isian soto adalah bagian paha. Setelah dari daging itu dipotong tipis-tipis. Kemudian kuah soto kalkun ditambah telur ayam dan campuran lain seperti taburan koya.
"Soto ini dari daging kalkun, daging kalkun bagian paha itu dipotong tipis-tipis. Lalu juga ada varian mi, slede, bawang goreng, dan taburan koya," ujar Heri.
Untuk menikmati soto kalkun tidak usah merogoh kocek dalam-dalam. Pembeli hanya perlu mengeluarkan uang Rp 10 ribu untuk bisa menikmati soto kalkun.
![]() |
"Harga soto kalkun perporsinya Rp 10 ribu. Sementara dalam sehari bisa 25 porsi soto ayam kalkun yang habis, kalau pas sepi ya 15 sampai 17 porsi dalam sehari," kata Heri.
Kedai yang bukanya setiap hari mulai pukul 06.00 WIB sampai 08.00 WIB selalu dikunjungi pembeli. Apalagi, menu sajian daging kalkun dipercaya memiliki manfaat dari segi kesehatan.
"Kalkun rendah kolesterol, pertumbuhan anak juga bagus, diabetes juga bagus. Kalau pembeli datang dari Kudus, Pati ada juga dari Semarang," kata dia.
![]() |
Selain menu Soto Kalkun, di kedainya juga banyak menu lainnya dengan aneka olahan kalkun. Seperti tongseng kalkun, swike kalkun, kalkun bakar, rica - rica kalkun, sate kalkun dan lainnya.
"Untuk harga yang lainnya juga terbilang murah, kisaran antara Rp 10 ribu sampai dengan Rp 25 ribu," papar Heri.
![]() |
Salah satu pembeli Subur Ibrahim mengaku penasaran dengan soto kalkun. Menurutnya Kudus dikenal dengan soto kerbau, namun ini ada soto kalkun. Setelah merasakan soto kalkun, kata dia rasa kuahnya segar dan dagingnya lembut.
"Penasaran pengin nyoba soto kalkun. Kudus kan biasanya dikenal soto kerbau. Rasanya enak, kuahnya terasa banget, ada koya, telur dan daging kalkunya empuk," papar Subur.
(adr/adr)