Hangat Creamy Wedang Tahu Bu Sukardi yang Bikin Nagih

Minuman Hangat Enak

Hangat Creamy Wedang Tahu Bu Sukardi yang Bikin Nagih

Misericordias Domini - detikFood
Kamis, 21 Nov 2019 14:00 WIB
Foto: Misericordias Domini/detikcom
Yogyakarta - Wedang Tahu Bu Sukardi yang sudah satu dekade usianya ini selalu dicari orang. Tahunya lembut dengan siraman kuah jahe yang legit hangat. Sluurp!

Sebutan 'wedang; di Jawa merujuk pada minuman hangat atau panas. Disajikan dalam keadaan hangat mengepul dengan racikan rempah yang juga menghangatkan badan. Selain wedang berisi rempah, di Yogyakarta juga dikenal wedang tahu.

Wedang Tahu Bu Sukardi menjadi rekomendasi tempat bagi yang ingin menikmati wedang tahu di Yogyakarta. Walaupun sudah ramai pengunjung, Sukardi tidak beranjak dari tempat yang terletak di pinggir jalan yang sudah 10 tahun ia tempati untuk berjualan di Jl Kranggan, Jetis Kota Yogyakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wedang ini bukan berasal dari Indonesia tapi dari China dan dibawa migran ke Indonesia khususnya di pecinan. Setiap kota menamai wedangan ini berbeda-beda," ungkap Sukardi.
Hangat Creamy Wedang Tahu Bu Sukardi yang Bikin NagihFoto: Misericordias Domini/detikcom

Baca juga : Cara Membuat Wedang Jahe yang Enak dan Pedasnya Nendang

"Dinamakan wedang tahu karena berisi sari kedelai yang seperti tahu berwarna putih padahal dalam pembuatannya memakai teknik khusus karena teksturnya berbeda. Diberikan kuah rempah panas yang banyak sehingga disebut wedang," lanjutnya.

Sukardi mempelajari sendiri cara pembuatan wedang tahu ini dengan metode coba-coba pada awalnya. Sekarang ini dalam proses pembuatan maupun berjualan Sukardi dibantu oleh keluarganya. Warung ini dapat menjual sekitar 150 mangkuk wedang tahu setiap harinya.

Biasanya Sukardi mulai membuat Wedang Tahu sejak pukul 03.00 WIB. Ia sangat menjaga kualitas bahan yang digunakan, dulu ia menggunakan kedelai dari Indonesia tetapi karena semakin sulit dicari akhirnya dipilihlah kedelai impor dari Amerika. Dalam sehari setidaknya dapat menghabiskan 10 kilogram kedelai.

Proses pembuatan wedang tahu juga perlu diperhatikan kebersihannya karena dapat mempengaruhi keberhasilan produk sehingga tahapan paling lama berada pada proses pembersihan. Setidaknya memerlukan waktu sekitar satu jam untuk memasak sari kedelai. Untuk wedang banyak campuran rempah yang digunakan, seperti jahe emprit, pandan, sereh dan masih banyak lagi.

Semangkuk wedang tahu disajikan dengan isian sari kedelai berwarna putih bersih dan wedang rempah yang melimpah dengan warna cokelat pekat yang panas. Keduanya merupakan perpaduan yang sangat cocok, sari kedelai dengan rasa creamy sari kedelai dan wedang rempah yang kuat rasa jahenya dan tidak terlalu manis.
Hangat Creamy Wedang Tahu Bu Sukardi yang Bikin NagihFoto: Misericordias Domini/detikcom

Baca juga : Dari Jawa Ada Wedang Uwuh hingga Wedang Secang yang Semerbak

Seporsi Wedang Tahu Bu Sukardi dibanderol dengan harga Rp 7.000. Warung ini buka setiap hari mulai dari pukul 06.30 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Biasanya warung ramai saat hari Jum'at, Sabtu dan Minggu sehingga perlu datang awal jika ingin makan di tempat karena tempat duduk yang terbatas.

Warung wedang tahu ini sudah memiliki tiga cabang akan tetapi pusatnya berada di Jl. Kranggan No.75, Cokrodiningratan, Kec. Jetis, Kota Yogyakarta, DIY. Kemudian cabang pertama berada di Pasar Patuk buka setiap pagi. Dua cabang lainnya berada di Depan Mirota Godean dan Jalan Pramuka, Umbulharjo yang buka setiap sore pukul 16.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB.


(dvs/odi)

Hide Ads