Nikmatnya Menyeruput Secangkir Kopi di Tepi Hutan Pinus

Nikmatnya Menyeruput Secangkir Kopi di Tepi Hutan Pinus

Robby Bernardi - detikFood
Senin, 15 Jul 2019 14:50 WIB
Foto: dok.detikFood/Robby Bernardi
Pekalongan - Menyeruput secangkir kopi bukan hanya soal enaknya kopi. Tapi juga suasana yang menyenangkan ikut berperan. Seperti di tempat ini.

Di Kabupaten Pekalongan, ada sebuah lokasi yang saat ini tengah hits dikunjungi para pemburu foto sekaligus kopi. Berada di jalan yang berbukit nan asri rasanya sayang untuk dilewatkan bagi pelintas jalur Pekalongan-Banjarnegara ini. Cocok sebagai area untuk rehat bersantai sejenak.

Nikmatnya Menyeruput Secangkir Kopi di Tepi Hutan Pinus Foto: dok.detikFood/Robby Bernardi

Namanya Kapeo Kopi. Berada di Bumi Perkemahan Linggo Asri dan diapit oleh pohon-pohon pinus, menjadikan lokasi ini banyak diburu pecinta kopi. Di lokasi yang sejuk ini pengunjung akan menikmati secangkir kopi dengan suara angin, dedaunan dan serangga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ya suara serangga garengpung, kinjeng tangis atau uir-uir sahut menyahut dengan suara burung bak sebuah konser musik yang indah terdengar. Secangkir kopipun terasa makin nikmat.

Nikmatnya Menyeruput Secangkir Kopi di Tepi Hutan Pinus Foto: dok.detikFood/Robby Bernardi

Untuk menikmati secangkir kopi, Anda bisa memilih langsung biji kopinya, bahkan bisa juga melihat bagaimana aksi barista menyeduh kopi. Dari wujud biji kopi yang dimasukan ke grinder hingga menyeduh kopi V60 melalui dripper. Tetes demi tetes air kopi dari manual brewing ini akan menetes.

"Sangat menikmati sekali. Apalagi di daerah asal saya (surabaya) suasana perkotaan panas. Di sini dingin sembari melihat aksi baristanya," kata Tri Puspita, salah satu pengunjung asal Surabaya.

Ia bersama kelima temanya memang sengaja mampir ke kawasan Linggo Asri usai mendatangi acara pernikahan temannya di Kota Pekalongan.

Nikmatnya Menyeruput Secangkir Kopi di Tepi Hutan Pinus Foto: dok.detikFood/Robby Bernardi

Menurutnya kopi arabika asal lokal Pekalongan tidak kalah dengan yang lainnya. "Saya biasa ngopi. Tapi menikmati kopi arabika lokal Pekalongan di sini yang suasananya adem, sensasinya asyik," katanya.

Selain lokasinya instagramable cocok untuk berfoto-foto ria, harga secangkir kopi juga murah meriah yakni Rp 10 ribu per cangkir. "Murah banget. Makanan kecilnya juga murah-murah," jelasnya.

Hal yang sama juga dirasakan oleh Iwan Roban (31), salah satu pengunjung dari Batang ini memang sengaja datang ke lokasi karena hits di sosial media. "Ya sengaja datang ke sini. Saya tadi sudah pesan kopi V60. Asyik untuk ngobrol-ngobrol ringan sembari refreshing di pegunungan," jelasnya.

Nikmatnya Menyeruput Secangkir Kopi di Tepi Hutan Pinus Foto: dok.detikFood/Robby Bernardi

Pengelola Kapeo Kopi Maftikha Windiari (37) pada detikcom mengatakan menunya sendiri merupakan produk-produk lokal. Bahkan tidak saja kopi namun juga menyediakan teh lokal. "Kopi ambil dari lokal seperti Petungkriyono, teh kita ambil di Paninggaran," jelasnya.

Para pengujung diakuinya kebanyakan keluarga atau anak muda yang berburu kopi maupun tempat yang instagenik.
"Ya mereka yang suka foto-foto. Kita juga akan memanfaatkan jalur sini (Pekalongan-Dieng) sebagai lokasi rest area," jelasnya.

Kenikmatan secangkir kopi di tepi hutan pinus ini lengkap rasanya dengan nyanyian suara alam, serangga kinjeng tangis dan burung yang bersahutan untuk mengaghangatkan diri. Di malam hari akan lebih menawan lagi dengan banyaknya lampu pelangi yang menghias pohon-pohon pinus.




(dwa/odi)

Hide Ads