Baru ada di Istanbul dan akan buka kembali di Singapura. Kini Indonesia jadi tempat ketiga dibukanya Raffles Patisserie. Di sini para tamu akan dimanja dengan manisnya aneka cake yang dibuat dengan bahan-bahan lokal premium.
![]() |
Ragam cake yang dijual adalah cake bergaya Eropa klasik namun disajikan dengan sentuhan Indonesia. Varian yang dijual ada cakes, eclairs, macaroons, pralines, homemade bread, ice cream, chocolate, hingga selai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Semuanya dibuat oleh Chef Nana Supriatna bersama tim. Chef Nana sudah berpengalaman di bidang pastry selama lebih dari 28 tahun di Timur Tengah.
Rampe cake menjadi salah satu andalan Chef Nana. Cake ini berwarna hijau dan dibuat dengan daun pandan serta custard. Teksturnya lembut dengan paduan cream dan pandan yang mengingatkan pada kue-kue Indonesia.
![]() |
"Rampe itu berarti daun pandan. Base adonannya kita menggunakan campuran pandan dengan tambahan kelapa," ujar Chef Nana.
Selain itu ada juga "Kokkay". "Kokkay ini ini adalah kepanjangan dari coconut, coffee and srikaya yang di dipadukan dengan santan and custard gula aren," jelas Chef ramah ini.
![]() |
Eclair yang dibuat oleh Chef Nana juga unik. Ada eclair yang dibuat dengan kopi luwak, cokelat Bali dan juga gula Jawa dengan paduan gula aren dan salty butter.
Selain itu ada juga aneka macaroons yang dibuat dengan paduan rasa lokal. Nangka, kelapa, pandan hingga mangga yang dibuat dengan rasa manis yang pas, tak berlebihan.
Buat pencinta dessert Raffles Patisserie bisa jadi pilihan mencicipi kue-kue premium dengan sentuhan asli Indonesia.
Baca juga: AMKC Atelier: Menyantap Kwetiau Udang Kerang dan Martabak Cake di Gourmet Eatery (lus/odi)