Restonya Gagal Pertahankan Bintang Michelin, Gordon Ramsay: "Seperti Kehilangan Pacar"

Jakarta - Teriakan, kata-kata kasar, dan bantingan piring dan panci oleh Gordon Ramsay tak jarang membuat kontestan acara TV 'Hell's Kitchen' menangis. Namun, kali ini Ramsaylah yang meneteskan air mata. Restorannya kehilangan bintang Michelin.

Tahun lalu, restoran The London di New York, Amerika Serikat, terpaksa melepas dua bintang Michelin-nya. Alasan Michelin, seperti diberitakan Mail Online (16/02/2014), hidangan di restoran tersebut berubah-ubah kualitasnya.

Di sebuah acara televisi Norwegia, Ramsay mengungkapkan perasaannya. "Saya menangis saat kehilangan bintang. Hal ini sangat emosional bagi chef manapun. Seperti kehilangan pacar. Anda menginginkannya kembali," tutur chef berusia 47 tahun ini.

Penurunan mutu The London terjadi beberapa bulan setelah kontrak Ramsay untuk ruang makan Art Deco di Claridges berakhir. Selain itu, menyusul penurunan rating acara 'Ramsay's Kitchen Nightmares', celebrity chef ini juga memutuskan tak memperbaharui kontraknya.

Meski demikian, Ramsay bisa menghibur diri karena sekitar 31 restorannya di berbagai negara yang masih beroperasi hingga saat ini sukses mempertahankan total 10 bintang Michelin.

Restaurant Gordon Ramsay di London, Inggris, yang beroperasi sejak September 1998 sukses mempertahankan tiga bintang Michelin yang berarti 'sajian luar biasa' sejak 2001.

Gordon Ramsay au Trianon di Prancis memperoleh dua bintang Michelin atau 'istimewa' sejak 2009. Sementara itu, Gordon Ramsay at Conrad Tokyo, Gordon Ramsay at The London di West Hollywood, Maze di London, Murano, serta Petrus menyumbangkan masing-masing satu bintang Michelin atau 'sangat baik'.

(fit/odi)