Nostalgia Kue Koya

Jakarta - Meskipun terbilang jadoel, kue yang manis ini cukup bikin kangen. Teksturnya yang cukup renyah dan rasanya yang manis gurih ini sudah jarang sekali ditemui. Ditemani secangkir teh hangat, Anda pun diajak bernostalgia bersamanya!

Kue koya? Hmm.. pasti sedikit asing dengan namanya. Tapi kalau sudah melihat bentuk kue nya seperti apa, dijamin langusng mengenalinya! Yak, kue ini memang kue kuno yang sudah jarang ditemui saat ini. Bentuknya bulat, berbahan dasar kacang hajau. Rasanya manis renyah enak! Pas sekali buat teman di kala senggang atau sore hari bersama dengan teh hangat.

Kue ini mudah sekali hancur, dan  juga cepat lumer di mulut. Tapi hati-hati terkadang saat memakannya meninggalakn remah-remah berupa serbuk di baju. Kue ini dijual dalam bentuk kemasan silinder yang dibalut dengan kertas putih. Dalam satu kemasan terdapat enam buah kue koya.

Dulu, kue ini mudah sekali ditemukan. Tapi kini hanya beberapa toko tertentu saja yang masih menjualnya. Bahkan di pasar-pasar tradisional saja belum tentu kita temukan. Tanpa sengaja, saya menemukan kue koya ini masih dijual di salah satu toko rotiyang cukup tersohor namanya sejak dulu, Tan Ek Tjoan yang berada di bilangan Jakarta Pusat.

Tapi kue koya yang dijual disini tidak lagi dibalut dengan kertas berisi enam buah kue koya, melainkan dijajakan dalam bentuk toples ukuran sedang. Bentuk kue koya nya juga sudah berubah, tidak lagi berbentuk lingkaran tapi kali ini berbentuk persegi kecil-kecil.

Kalau ingin mersakan sensasi nostalgia bersama kue yang satu ini, coba saja sambangi toko roti Tan Ek Tjoan dan nikmati sensasi rasanya yang enak dan unik!

(eka/Odi)