Negara memiliki kebijakan dalam pengawasan makanan yang beredar. Dengan alasan pencegahan atas bahan adiktif tertentu, proses produksi, hingga bahan yang digunakan.
Tapi banyak juga negara yang melarang izin peredaran satu makanan dengan alasan yang tidak rasional, aneh, dan seperti mengada-ada.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Absinthe
Foto: Getty Images
|
Namun di tahun 2007, pemerintah Amerika akhirnya mengembalikan izin peredaran minuman ini dengan syarat bahwa bahan utama dalam pembuatan harus diubah, dengan tanaman dari gen yang sama namun berbeda untuk menghindari efek halusinasi yang ditimbulkan.
2. Beluga Caviar
Foto: Getty Images
|
3. Permen Karet
Foto: Getty Images
|
Rupanya, banyak pengacau yang menggunakan permen karet untuk menyumbat lubang kunci, membuat macet tombol lift, dan menonaktifkan sensor pintu kereta bawah tanah. Kini larangan itu telah direvisi, permen karet dijual dibawah pengawasan dokter dan dokter gigi.
4. Foie Gras
Foto: Getty Images
|
Foie gras berasal dari angsa atau bebek yang dipaksa memakan butiran jagung menggunakan tabung selang, untuk membuat ukuran hati mereka 10 kali lebih besar dari ukuran normal. Sehingga banyak aktivis hewan yang melarang peredaran foie gras. Lebih dari 20 negara telah melarang izin peredaran foie gras, termasuk Jerman, Israel, dan Swiss.
5. Haggis
Foto: Getty Images
|
Akan tetapi Amerika melarang makanan ini karena Amerika memiliki pandangan yang berbeda tentang paru-paru domba. Haggis masih tersedia di Amerika, namun tanpa campuran paru-paru di dalamnya.
6. Cup Jeli
Foto: Getty Images
|
Halaman 2 dari 7