Menurut laporanThe Wall Street Journal, gerai pop up Starbucks di Tokyo akan memberikan pengalaman berbeda dari gerai Starbucks di Amerika. Gerai yang bernama Starbucks Espresso Journey ini dibangun di area Omotesando.
Saat melangkahkan kaki ke dalam gerai ini, tidak terlihat banyak bangku dan meja seperti gerai Starbucks umumnya. Namun ada rak buku yang mengelilingi ruangan bentuk setengah lingkaran. Buku-buku ini disusun dari tingkatan warna cokelat mulai dari yang gelap sampai muda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Buku-buku ini mewakilkan sembilan menu yang ada di gerai starbucks pop up ini. Masing-masing adalah minuman dengan bahan dasar espresso seperti white mocha, soy latte, dan dua minuman yang dijual secara terbatas seperti Double Short Classic Latte dan Double Short Classic Cappuccino.
Desain gerai yang unik ini merupakan karya designer Oki Sato, penemu perusahaan desain Nendo. Desainnya memberikan elemen kejutan pada pengunjung saat masuk ke dalam toko.
Ia menjelaskan bentuk ruangan yang luas dengan berbagai pilihan buku sebagai menu mendorong konsumen untuk memilih apa yang ingin mereka minum. Gerai ini merupakan yang pertama dan sebuah proyek yang sama telah direncanakan oleh Starbucks di Amerika.
(fit/odi)