Menurut Psikolog Memasak Bisa Latih Kemandirian dan Kesabaran si Kecil

ADVERTISEMENT

Memasak Bersama Anak

Menurut Psikolog Memasak Bisa Latih Kemandirian dan Kesabaran si Kecil

Lusiana Mustinda - detikFood
Jumat, 24 Mar 2017 19:41 WIB
Foto: iStock
Jakarta - Sikap mandiri bisa ditumbuhkan sejak dini. Dengan memasak bersama, si kecil dapat lebih terampil dan lebih sabar serta menyukai makanan sehat.

Memasak bukan lagi menjadi pekerjaan yang hanya bisa dilakukan orang dewasa. Sejak kecil, anak-anak perlu dilatih memasak karena dengan belajar memasak bersama, anak akan memiliki berbagai sikap positif yang berpengaruh terhadap kehidupannya.

Tidak harus menunggu hingga usia sekolah, sejak usia batita anak bisa mulai dikenalkan dengan bahan makanan dan juga aktivitas di dapur. Mencuci sayuran, memotong buah, mencampurkan bahan makanan dan membuat adonan kue.

Menurut Psikolog Memasak Bisa Latih Kemandirian dan Kesabaran si KecilFoto: iStock
Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psi, selaku psikolog anak juga menuturkan bahwa memasak bersama punya banyak manfaat untuk anak. Salah satunya adalah seringnya terekspos makanan sehat hingga belajar fisika dan fisika.

"Dengan ikut memasak, paparan dengan makanan sehat menjadi lebih lama. Melibatkan anak memasak juga bisa meningkatkan konsumsi sayur dan buah," tutur wanita ramah ini kepada detikFood (17/03).

Selain itu, memasak juga bisa mengajarkan si kecil untuk belajar bahwa untuk membuat segala sesuatu itu tidaklah instan. Misalnya, untuk menjadi nasi, beras harus dipanaskan sedemikian rupa di rice cooker dengan proses yang cukup panjang untuk kemudian ia konsumsi.

"Bahan makanan yang mentah tidak enak untuk dimakan. Tapi dengan adanya proses, anak bisa tahu makanan tersebut jadi lebih enak dinikmati," tambah Nina.

Saat memasak, si kecil juga bisa sambil belajar beberapa ilmu seperti fisika dan kimia sederhana. Nina mencontohkan, misalnya perubahan fisika saat memasak adalah air yang dimasak bisa habis karena menguap. Sedangkan proses kimianya terjadi perubahan danging berwarna merah menjadi cokelat.

Menurut Psikolog Memasak Bisa Latih Kemandirian dan Kesabaran si KecilFoto: iStock
"Sehingga memasak ini sangat banyak manfaatnya. Dengan memasak bersama, wawasan anak lebih luas. Ia dapat memahami teknik memasak, mengenal bahan dan bumbu serta mengenal kosakata yang biasa digunakan dalam proses memasak dan memperkaya kecerdasan anak dan juga kemampuan bahasanya," jelas Nina.

Nina juga menambahkan bahwa secara emosional, anak belajar proses menunggu sehingga bisa mengajarkan mereka kesabaran, belajar menunggu, mengamati proses serta memiliki kemampuan survival yang tinggi sehingga bisa hidup lebih mandiri di masa depan.

"Kalau membeli fast food, makanan bisa tersaji dalam waktu 5 menit. Tapi di balik waktu itu ternyata ada proses yang panjang terjadi di dapur," pungkas ibu dua anak ini. (lus/odi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT