Anak Lebih Aktif dan Sehat dengan Konsumsi Buah dan Sayur

Anak Lebih Aktif dan Sehat dengan Konsumsi Buah dan Sayur

- detikFood
Kamis, 27 Mar 2014 17:53 WIB
Anak Lebih Aktif dan Sehat dengan Konsumsi Buah dan Sayur
Foto: Thinkstock
Jakarta - Buah-buahan dan sayuran mungkin bukan merupakan makanan yang disukai anak-anak. Padahal makanan ini mengandung vitamin, mineral, serta antioksidan dan serat. Dengan rutin mengonsumsi sayur dan buah anak jadi lebih sehat.

Menurut Live Strong (27/03/2014), beberapa manfaat sehat ini akan didapat jika anak rutin mengonsumsi sayuran dan buah.

Foto: Thinkstock

1. Bernutrisi

Foto: Thinkstock
Ada banyak jenis buah-buahan dan sayuran. Secara umum buah-buahan mengandung vitamin dan mineral seperti vitamin C, kalium, serat, dan juga folat. Nutrisi ini sangat baik untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal.

1. Bernutrisi

Foto: Thinkstock
Ada banyak jenis buah-buahan dan sayuran. Secara umum buah-buahan mengandung vitamin dan mineral seperti vitamin C, kalium, serat, dan juga folat. Nutrisi ini sangat baik untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal.

2. Menjaga berat badan

Foto: Thinkstock
Meskipun sayur dan buah mengandung banyak nutrisi akan tetapi mereka sangat rendah kalori dan juga lemak. Jika ingin anak tak obesitas, ganti makanan ringan dengan buah dan sayur yang kaya akan vitamin dan mineral tapi rendah kalori.

Menurut USDA Economic Research Service dalam sebuah studi tahun 2002 yang diterbitkan oleh Food Review menemukan bahwa konsumsi banyak buah dapat berkaitan dengan rendahnya indeks massa tubuh.

2. Menjaga berat badan

Foto: Thinkstock
Meskipun sayur dan buah mengandung banyak nutrisi akan tetapi mereka sangat rendah kalori dan juga lemak. Jika ingin anak tak obesitas, ganti makanan ringan dengan buah dan sayur yang kaya akan vitamin dan mineral tapi rendah kalori.

Menurut USDA Economic Research Service dalam sebuah studi tahun 2002 yang diterbitkan oleh Food Review menemukan bahwa konsumsi banyak buah dapat berkaitan dengan rendahnya indeks massa tubuh.

3. Kesehatan pencernaan

Foto: Thinkstock

Kandungan serat dalam buah dan sayur dapat membantu mempromosikan pola makan yang sehat dan mencegah penyakit gastrointestinal. Sembelit merupakan masalah umum yang disebabkan karena kurangnya asupan serat.

Diet tinggi serat dapat mencegah anak dari sembelit. Buah dan sayur seperti plum, pir, kismis, pepaya, kacang polong, buncis, dan brokoli dapat membantu menambah asupan serat harian anak dan jangan lupa berikan anak cairan yang cukup.

3. Kesehatan pencernaan

Foto: Thinkstock

Kandungan serat dalam buah dan sayur dapat membantu mempromosikan pola makan yang sehat dan mencegah penyakit gastrointestinal. Sembelit merupakan masalah umum yang disebabkan karena kurangnya asupan serat.

Diet tinggi serat dapat mencegah anak dari sembelit. Buah dan sayur seperti plum, pir, kismis, pepaya, kacang polong, buncis, dan brokoli dapat membantu menambah asupan serat harian anak dan jangan lupa berikan anak cairan yang cukup.

4. Kinerja akademik

Foto: Thinkstock
Diet yang sehat dan seimbang termasuk mengonsumsi sayur dan buah dapat membantu anak tampil lebih baik di sekolah. Pada tahun 2008 sebuah penelitian yang di terbitkan dalamΒ Journal of Health School menemukan bahwa anak-anak dengan pola makan yang buruk prestasi akademiknya juga buruk.

4. Kinerja akademik

Foto: Thinkstock
Diet yang sehat dan seimbang termasuk mengonsumsi sayur dan buah dapat membantu anak tampil lebih baik di sekolah. Pada tahun 2008 sebuah penelitian yang di terbitkan dalamΒ Journal of Health School menemukan bahwa anak-anak dengan pola makan yang buruk prestasi akademiknya juga buruk.

5. Pencegahan penyakit

Foto: Thinkstock
Mengajarkan anak untuk memiliki pola hidup sehat memang sulit. Akan tetapi dengan rajin mengonsumsi buah dan sayur ternyata dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan juga stroke saat dewasa. Tentunya dengan mengajarkan kebiasaan pola hidup sehat, maka hingga dewasa anak pun akan tetap mengonsumsi sayur dan buah secara rutin.

5. Pencegahan penyakit

Foto: Thinkstock
Mengajarkan anak untuk memiliki pola hidup sehat memang sulit. Akan tetapi dengan rajin mengonsumsi buah dan sayur ternyata dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan juga stroke saat dewasa. Tentunya dengan mengajarkan kebiasaan pola hidup sehat, maka hingga dewasa anak pun akan tetap mengonsumsi sayur dan buah secara rutin.

6. Siasat

Foto: Thinkstock
Anak-anak memang sulit untuk dipaksa, akan tetapi tak ada salahnya untuk mencoba memperkenalkan berbagai macan sayur dan buah dengan cara yang berbeda yaitu meracik makanan menjadi sesuatu yang lebih kreatif. Misalnya, mencampurkan sayuran ke dalam pasta lengkap dengan saus atau membuat racikan jus dingin yang lezat.

6. Siasat

Foto: Thinkstock
Anak-anak memang sulit untuk dipaksa, akan tetapi tak ada salahnya untuk mencoba memperkenalkan berbagai macan sayur dan buah dengan cara yang berbeda yaitu meracik makanan menjadi sesuatu yang lebih kreatif. Misalnya, mencampurkan sayuran ke dalam pasta lengkap dengan saus atau membuat racikan jus dingin yang lezat.
Halaman 8 dari 14
(fit/odi)

Hide Ads