Mangut Lele Mbah Marto: Sengatan Pedas Lele Asap Berkuah Merah Legendaris

Mangut Lele Mbah Marto: Sengatan Pedas Lele Asap Berkuah Merah Legendaris

Riska Fitria - detikFood
Rabu, 03 Nov 2021 12:00 WIB
Mangut Lele Mbah Marto: Pedes Nampol Lele Asap Berkuah Merah di Yogyakarta
Foto: detikcom/Riska Fitria
Yogyakarta -

Tak melulu gudeg, kulineran di Yogyakarta juga bisa mencicipi mangut lele di warung legendaris. Di sana kamu bisa ambil makanan langsung di dapurnya.

Mangut lele adalah kuliner berupa ikan lele yang diasap hingga agak kering kemudian dimasak dengan bumbu mangut. Warung mangut lele yang terkenal tersohor di Yogyakarta adalah Mangut Lele Mbah Marto.

Warungnya berlokasi di pinggiran, tepatnya Dusun Nggeneng, Jalan Sewon Indah, Bantul, Yogyakarta. Warungnya sangat legendaris karena Mbah Marto sudah mulai berjualan sejak tahun 60-an.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain mangut lele, ada banyak pilihan lauk-pauk lainnya yang tak kalah lezat. Detikcom dalam rangkaian Ekspedisi 3.000 kilometer bersama Wuling tak melewatkan makan di tempat legendaris yang punya digemari banyak orang.

1. Awal Jualan Keliling

Mangut Lele Mbah Marto: Pedes Nampol Lele Asap Berkuah Merah di YogyakartaMangut Lele Mbah Marto: Sengatan Pedas Lele Asap Berkuah Merah Legendaris Foto: detikcom/Riska Fitria

Mbah Martodiryo atau yang akrab disapa Mbah Marto merupakan pemilik warung Mangut Lele. Kini usianya sudah menginjak 90-an tahun dan masih ikut meracik bumbu dan memasak di warungnya.

ADVERTISEMENT

Beliau juga dibantu oleh sanak keluarga dalam mengelola warung mangut lele. Saat detikcom mengunjungi warungnya (07/10), beliau tengah sibuk membuat tusukan bambu untuk membakar ikan lele.

Kepada detikcom, cucu Mbah Marto menceritakan awal mula berdirinya warung mangut lele. Berawal dari Mbah Marto yang berjualan nasi dengan aneka lauk di tahun 1960-an.

"Sebenarnya sudah ada dari tahun 60-an. Sebelumnya itu jualan sego Nggeneng ya lauknya ada mangut lele juga. Itu jualan keliling di Utara Yogyakarta daerah Malioboro sana," ujarnya.

Kemudian di tahun 1989 barulah Mbah Marto memutuskan untuk berjualan di rumah. Dengan memanfaatkan area rumahnya, warung makan itu kini dikenal sebagai warung Mangut Lele Mbah Marto.

Baca Juga: Gudeg Pawon: Nikmatnya Makan Gudeg Basah di Dapur Tradisional yang Legendaris

2. Konsep Prasmanan di Dapur Tradisional

Mangut Lele Mbah Marto: Pedes Nampol Lele Asap Berkuah Merah di YogyakartaMangut Lele Mbah Marto: Sengatan Pedas Lele Asap Berkuah Merah Legendaris Foto: detikcom/Riska Fitria

Meski warungnya agak tersembunyi, tetapi warung Mangut Lele Mbah Marto terbilang luas. Ada banyak area-area yang bisa ditempati pengujung untuk menyantap mangut lele. Seperti teras rumah, ruang tamu, bagian hingga dekat dapur.

Ketika datang, pengunjung akan dipersilahkan menuju dapurnya. Di dapur itulah pengujung dapat mengambil menu makanan sendiri. Dapurnya masih sangat sederhana dengan menggunakan kayu bakar dan tungku untuk memasak.

Dinding dapurnya bahkan gelap terkena asap kayu bakar. Aroma smokey dari asap kayu bakar pun tercium sangat khas. Beradu dengan aroma masakan lezat yang tersaji disana.

Semua menu makanan di sana disajikan dalam wadah yang diletakkan berjajar di lincak atau bale-bale bambu. Tentu saja kami mencicipi mangut lele dan gudeg di sana.

3. Ikan Lele Asap Berkuah Merah

Mangut Lele Mbah Marto: Pedes Nampol Lele Asap Berkuah Merah di YogyakartaMangut Lele Mbah Marto: Sengatan Pedas Lele Asap Berkuah Merah Legendaris Foto: detikcom/Riska Fitria

Cucu Mbah Marto menyebutkan bahwa ikan lele yang dipilih untuk menu makanan di sini merupakan ikan lele yang sudah tua. Karenanya ikan lele berukuran besar.

Ikan lele tersebut kemudian ditusuk menggunakan bambu kecil, lalu panggang di atas api yang mengepukan asap panas. Setelah itu baru disajikan dengan kuah merah pedas yang disebut bumbu mangut.

Dari proses pengolahan lele membuat aroma dan rasa smokey pada lelenya terasa kuat. Saat dicampur bumbu mangut, rasanya menjadi sangat pedas dan membuat kami berkeringat.

"Bumbu merah itu bumbu mangut. Itu terbuat dari santan, cabe rawit terus juga ada rempah-rempah itu kayak bawang merah, bawang putih, kencur, daun salam," ujarnya.

4. Mangut Lele Berpadu dengan Gudeg dan Garang Asem

Mangut Lele Mbah Marto: Pedes Nampol Lele Asap Berkuah Merah di YogyakartaMangut Lele Mbah Marto: Sengatan Pedas Lele Asap Berkuah Merah Legendaris Foto: detikcom/Riska Fitria

Dalam seporsi mangut lele dan nasi kami juga menambahkan gudeg dan krecek. Rasa manis pada gudeg sedikit bisa menetralkan rasa pedas dari mangut lelenya.

Racikan gudengnya dicampur dengan daun pepaya. Kemudian tekstur kreceknya kenyal renyah ketika dimakan. Berbeda dengan krecek pada umumnya yang terasa lembek.

Selain gudeg, kami juga memesan menu garang asem. Garang asem disini menggunakan jeroan ayam seperti ati ampela yang dibungkus dengan daun pisang. Makanan khas Solo ini umumnya memakai ayam kampung. Diberi bumbu belimbing sayur dan cabe hingga rasanya gurih dan asam segar.

5. Seporsi Rp 25.000 Bisa Nambah

Mangut Lele Mbah Marto: Pedes Nampol Lele Asap Berkuah Merah di YogyakartaMangut Lele Mbah Marto: Sengatan Pedas Lele Asap Berkuah Merah Legendaris Foto: detikcom/Riska Fitria

Seporsi mangut lele dengan campuran gudeg dan krecek di sini dibanderol dengan harga Rp 25.000. Dengan harga tersebut pengunjung bisa nambah sayur dan nasi sepuasnya.

"25 ribu itu udah sama nasi, paketan sama gudeg, krecek tahu, tempe, opor. Nanti nambah nasi, sayur lagi gak dihitung," ujar cucu Mbah Marto.

Lebih lanjut, ia juga mengatakan bahwa dalam sehari warung Mbah Marto ini bisa menghabiskan lele sebanyak 40 hingga 50 kilogram dalam sehari.

"Itu dulu sebelum pandemi, sekarang pandemi berkurang jadi 20-30 kilogram dalam sehari. Yaa namanya mayoritas pengunjung wisatawan ya jadi kena dampak pandemi. Soalnya ini kan 80% pengunjung itu wisatawan dari luar kota," tutupnya.

Ingin tempat makan dan produk Anda direview oleh Detikfood? Kirim email ke foodreview@detik.com.

Mangut Lele Mbah Marto
Jl. Sewon Indah No.RT.04, Ngireng-ireng
Sewon, Bantul, Yogyakarta
Telepon: 0812-2701-724
Jam buka: 11.00 - 20.00

Baca Juga: Resep Mangut Lele yang Gurih Pedas Nampol

Halaman 2 dari 3
(raf/odi)

Hide Ads