Coto Daeng Sirua: Nikmatnya Coto Makassar Kuah Putih Isi Daging hingga Paru

Coto Daeng Sirua: Nikmatnya Coto Makassar Kuah Putih Isi Daging hingga Paru

Andi Annisa Dwi Rahmawati - detikFood
Kamis, 19 Mar 2020 17:00 WIB
Coto Daeng Sirua
Semangkuk coto Makassar di Coto Daeng Sirua. Foto: dok. detikFood
Makassar -

Coto Makassar biasanya berkuah cokelat gelap, tapi di sini kuahnya putih seperti susu. Makin mantap dengan isian daging, paru, dan hati sapi. Nikmat!

Menyambangi Kota Anging Mamiri tak lengkap tanpa menikmati soto khasnya yaitu coto Makassar. Ada banyak tempat yang menawarkan racikan coto enak, namun kami tertarik mencicipi buatan Coto Daeng Sirua. Nama 'Sirua' diambil dari nama jalan tempat rumah makan ini berdiri, Jalan Abdullah Daeng Sirua.

Warga lokal menyebut kuah coto di sini beda dengan coto Makassar lain. Kuahnya putih keruh seperti susu. Tertarik dengan klaim tersebut, kami langsung menyambanginya malam hari.

Coto Daeng Sirua: Nikmatnya Coto Makassar Kuah Putih Isi Daging hingga ParuSuasana bersantap di Coto Daeng Sirua. Foto: dok. detikFood


Seporsi coto Makassar dibanderol Rp 18.000 saja. Ditempatkan di mangkuk porselen mungil, kami dipersilakan memilih isian soto. Ada daging sapi, hati, paru, lidah, usus, babat, dan kikil. Bisa pilih isian campur, harganya tetap sama. Kami memilih daging sapi, hati, dan paru.

Tak butuh waktu lama, semangkuk coto Makassar diantar ke meja. Pegawai juga menyertakan pelengkap irisan daun bawang dan bawang goreng dalam piring kecil. Sementara di meja sudah tersedia irisan jeruk nipis, sambal, kecap manis, dan garam untuk dipakai sesuai selera pengunjung.

Coto Daeng Sirua: Nikmatnya Coto Makassar Kuah Putih Isi Daging hingga ParuCoto Makassar isi daging sapi, hati, dan paru. Foto: dok. detikFood


Baca Juga: Bumbu Coto Makassar yang Enak dan Mudah

Hmmm... Begitu diaduk, coto mengeluarkan aroma gurih yang harum. Terlihat kuahnya putih keruh, tanpa genangan minyak. Karenanya beberapa orang menyebut coto di sini lebih sehat alias rendah kolesterol dibanding di tempat lain.

Soal rasa, tercecap rasa gurih yang samar. Konon Daeng Sirua menggunakan air cucian beras sebagai bahan pembuatan kuah coto. Ada juga paduan puluhan rempah dan rasa gurih yang agaknya berasal dari kacang sangrai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Coto Daeng Sirua: Nikmatnya Coto Makassar Kuah Putih Isi Daging hingga ParuCoto Makassar dengan tambahan daun bawang dan bawang goreng. Foto: dok. detikFood


Oh ya, meski coto disajikan dalam mangkuk mungil, isiannya padat. Apalagi daging, hati, dan paru dipotong dalam ukuran besar. Keempukannya tak perlu diragukan. Proses perebusan lama membuat daging begitu lembut dan mudah dikunyah. Rasa dagingnya kuat karena tak ada banyak selingan lemak.

Hati sapi dalam coto ini juga bikin kami jatuh cinta. Teksturnya lembut dengan rasa khas hati yang kuat. Untuk paru, teksturnya juga lembut namun agak kenyal. Pencinta paru versi basah pasti suka jenis paru di Coto Daeng Sirua.

Supaya rasa coto Makassar makin nikmat, kami menambahkan sedikit garam ke dalam kuah. Berbarengan dengan limpahan daun bawang dan bawang goreng yang menambah tekstur renyah.

Coto Daeng Sirua: Nikmatnya Coto Makassar Kuah Putih Isi Daging hingga ParuCoto Makassar makin nikmat dengan perasan jeruk nipis dan sambal. Foto: dok. detikFood


Tentu saja diiringi perasan jeruk nipis, sambal, dan kecap manis. Rasa coto makin mantap karena jejak gurih, asam, dan pedas. Sambal coto di sini agaknya tidak memakai sambal tauco seperti di tempat lain.

Baca Juga: 5 Sarapan Nikmat Orang Makassar, Ada Bassang hingga Songkolo

Santap coto kami makin lengkap dengan tambahan ketupat (Rp 2.000 per buah). Dibalut daun pandan, ketupat di sini juara rasanya! Teksturnya padat empuk dengan rasa gurih yang pas. Jadi pelengkap sempurna untuk semangkuk soto.

ADVERTISEMENT
Coto Daeng Sirua: Nikmatnya Coto Makassar Kuah Putih Isi Daging hingga ParuKetupat tersaji di meja dengan harga Rp 2.000 per buah. Foto: dok. detikFood


Kalau tertarik mampir pastikan datang tidak terlalu malam agar coto dan pilihan isiannya masih lengkap. Oh ya, satu-satunya hal yang kurang dari santap kami di sini adalah kebersihan. Di lantai terlihat banyak tisu dan daun ketupat berceceran. Seandainya area makan lebih bersih, pasti kami dan pengunjung lain lebih betah bersantap.

Coto Daeng Sirua
Jl. Abdullah Daeng Sirua No.10, Masale, Kec. Panakkukang, Kota Makassar
Jam buka: 08.00-20.00




(adr/odi)

Hide Ads