RM Akoen: Yamien Legendaris dan Bistik Gaya China dari Restoran Jadul

RM Akoen: Yamien Legendaris dan Bistik Gaya China dari Restoran Jadul

- detikFood
Selasa, 10 Des 2013 16:41 WIB
Foto: Detikfood
Jakarta - Bersantap di restoran ini seakan ditarik kembali ke masa lampau. Desain interiornya sederhana dengan nuansa antik yang tak dibuat-buat. Keunggulan sajiannya membuat restoran ini tetap ramai dikunjungi dari dulu sampai sekarang.

Spanduk besar di depan restoran ini bertuliskan 'RM. Akoen'. Bangunannya seperti menempati rumah berlantai satu. Di terasnya terdapat beberapa meja dan kursi bergaya jadul (jaman dulu) serta meja kasir.

Kalau tak merokok, masuklah untuk menikmati sejuknya pendingin ruangan. Meja yang masing-masing memuat delapan kursi ini memang cocok dengan hidangan a la Chinese home cooking yang disajikan, yang biasanya berporsi besar. Karenanya, restoran ini dari dulu jadi tempat makan keluarga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Segala macam hidangan khas restoran China bisa ditemukan di sini. Mulai dari olahan nasi, mie, kwetiau, sayuran, tahu, ayam, seafood, sampai daging sapi. Untuk minuman, selain soft drink dan jus, di sini juga tersedia berbagai macam minuman es seperti es nangka dan es lidah buaya.

Karena restoran ini terkenal akan kelezatan mi yamiennya, kamipun tak ragu memesannya dengan tambahan pangsit (Rp 25.000). Untuk menu kedua, kami memilih bistik sapi (Rp 46.000).

Mungkin karena pelanggan sedang tak terlalu ramai, pesanan kami datang lumayan cepat. Langsung saja mi yamien berwarna cokelat kami cicipi. Hmm... Minya yang keriting kecokelatan terasa lentur lembut saat dikunyah. Tambahan kecap memberikan rasa manis yang pas tak berlebihan.

Taburannya berupa potongan daging ayam tanpa tulang, caisim, dan potongan jamur kancing yang cukup besar. Tiga buah pangsitnya disajikan terpisah bersama kuah kaldu bening. Wah, pangsit rebusnya sangat lembut! Isian dagingnya juga kenyal empuk dengan rasa bawang yang dominan. Makin enak saat diaduk dengan sambal rawit merah yang digerus halus dan acar timun. Kedua condiment ini tersedia di meja.

Tak banyak restoran yang menyajikan bistik sapi gaya China. Porsinya lumayan besar, bisa jadi lauk utama untuk 2-3 orang. Potongan daging sapinya digoreng tepung lalu dimasak dengan saus berwarna cokelat. Daun bawang dan bawang Bombay dimasak bersama bistik untuk memperkaya aroma. Sesekali terlihat kacang polong di antara potongan daging sapi.

Lapisan tepung pada dagingnya menimbulkan tekstur krenyes yang menyerap saus manis dengan jejak rasa kecap Inggris yang gurih wangi. Sebagai penyeimbangnya tersaji aneka lalapan di piring yang sama. Ada potongan tomat, mentimun, selada, bahkan potongan jeruk limau kalau Anda mau menambahkan sensasi asam segar ke hidangan.

Karena kekenyangan, kami meminta sisa hidangan dibungkus untuk dibawa pulang. Yang penting, hari ini kami berhasil membuktikan bahwa restoran ini pantas bertahan lama karena citarasa sajiannya memang jempolan!


RM Akoen
Jl. Prof. Joko Sutono SH No. 11 A
Kebayoran Baru
Jakarta Selatan
Telepon: 021-7397439
HP: 021-92236276

(fit/odi)

Hide Ads