Sluuurp... Nikmat Sedap Tipat Kuah!

Bali - Seperti namanya 'tipat kuah', dalam menu sederhana khas Bali ini terdapat irisan ketupat. Pelengkapnya berupa jukut urap, lawar nangka, suwiran ayam, kacang goreng, dan berondong jagung yang disiram kuah kuning khas Bali yang mengepul panas. Slurpp... hangat gurihnya cocok dinikmati di pagi hari!

Jika Jakarta punya ketupat sayur, di Bali ada tipat kuah yang tak hanya lezat namun bikin ketagihan. Salah satu warung penjual tipat kuah yang selalu ramai oleh pengunjung adalah Warung Tresni. Warung ini tak jauh dari keramaian kota Denpasar, tepatnya di kawasan Renon yang terkenal akan beragam pilihan resto dan warung.

Warung Tresni memang bukan warung biasa karena menyajikan menu istimewa berupa tipat sayur seharga Rp 10.000,00 saja. Tempatnya berupa sebuah rumah sederhana berlantai semen, berkursi kayu dengan enternit bambu. Pepohonan yang rindang membuat suasana langsung terasa adem saat memasuki warung ini.

Konon warung Tresni sudah berdiri sekitar 15 tahun lalu. Tak heran baik warga sekitar atau bahkan para wisatawan sudah mengenalnya dengan baik. Seperti pagi itu hampir sebagian besar meja sudah terisi pengunjung baik yang tengah bersantap atau sedang menunggu pesanan mereka tiba.

Di belakang etalase yang menjadi pusat kesibukan sang penjual meracik hidangan, saya bisa melihat wadah-wadah berisi urap, telur, sate lilit, ayam, kacang goreng, dll. Tangan-tangan telanjang sang penjual dengan lincah meracik lauk-pauk tersebut menjadi sajian istimewa.

Beberapa menit kemudian hidangan saya tiba, sepiring tipat sayur dan segelas es daluman segar. Perpaduan yang kontras untuk mengawali hari yang panjang di pulau Dewata. Benar saja tipat sayur tampil membangkitkan selera dengan siraman kuah bening kekuningan yang mengepul panas. Selain tipat, pengunjung juga bisa memadukan hidangan ini dengan nasi putih atau bubur Bali.

Irisan tipat alias ketupat dipotong diagonal mengintip dibalik lauk-pauk yang ditaburkan royal diatasnya. Tipatnya pulen lembut sangat serasi hangatnya kuah yang gurih sedikit pedas dengan semburat aroma rempah yang cukup kuat. Krenyes jukut urap yang terdiri dari tauge dan kacang panjang. Sedangkan lawar nangka mudanya dibalut dengan be nyuh atau serutan kelapa muda plus bumbu cabai yang rasanya pedas-pedas gurih.

Lauk lainnya tak kalah menarik, ayam suwir berbumbu semburat kuning terasa gurih wangi. Juga segumpal bumbu kuning yang disertakan membuat aroma tipat ini makin semerbak. Irisan telur berbumbu kuning ¼ bagian, taburan kacang goreng dan berondong jagung yang krenyes membuat rasanya makin kriuk unik. Sengaja saya tidak menambahkan sate lilit sebagai pelengkap karena takut perut terlalu kekenyangan.

Es daluman (Rp 4.000,00) yang segar menjadi penutup yang sempurna sarapan kali ini. Cincau hijau yang alami berpadu dengan gula aren dan santan yang manis segar. Percaya atau tidak bahkan sensasi kelezatan tradisional si tipat kuah masih saya rasakan di lidah dalam perjalanan pulang. Belum apa-apa saya sudah merindukan makanan sederhana nan istimewa khas Bali ini.

Warung Tresni
Jl. Drupadi No.54, Renon
Denpasar - Bali
Telp: 0361-264112
(dev/Odi)