Slurrp! Sedapnya Mi Kari hingga Char Kway Teow di Kopitiam Otentik Malaysia

Kuliner Melayu Lezat

Slurrp! Sedapnya Mi Kari hingga Char Kway Teow di Kopitiam Otentik Malaysia

Resto dan Kafe - detikFood
Minggu, 04 Mei 2025 12:00 WIB
Kopitiam Bukit Bintang
img-alt

Diah Afrilian

4
β€œSuasananya nyaman dengan ragam racikan minuman dan makanan pendamping yang enak-enak.” - dfl
BAGIKAN
Foto: detikcom/Diah Afrilian
Jakarta -

Kopitiam di Cipondoh ini punya mi kari hingga char kway teow enak. Racikan es teh tarik hingga kopi tariknya juga layak dicoba!

Kopitiam yang banyak ditemukan di Jakarta dan sekitarnya didominasi oleh kopitiam bergaya Aceh atau Medan. Padahal istilah 'kopitiam' sendiri digunakan untuk kedai kopi yang tersebar di tanah Melayu mulai dari Indonesia, Malaysia, hingga Singapura.

Di Tangerang hadir kopitiam yang menawarkan hidangan-hidangan dengan rasa otentik Malaysia. Pemilihan menunya dipertimbangkan dengan penyesuaian masakan khas Melayu dan peranakan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menyambangi Kopitiam Bukit Bintang (30/4), detikfood membuktikan sendiri label hidangan Malaysia otentik yang diimbuhkan. Tentunya melalui beberapa pesanan makanan andalan dari kopitiam ini.

Detail Informasi
Nama Tempat MakanKopitiam Bukit Bintang
AlamatGreen Lake City Rukan Colosseum No.57, Petir, Cipondoh, Tangerang
No Telp0851-7991-8808
Jam OperasionalSetiap hari, 07.00 - 21.00 WIB
Estimasi HargaRp 20.000 - Rp 56.000
Tipe KulinerMelayu peranakan
Fasilitas
  • Makan di Tempat
  • Area Parkir
  • Bawa Pulang
  • Outdoor dan Indoor
  • dll
Kopitiam Bukit BintangSuasana di kopitiam ini kental dengan Melayu peranakan dalam versi lebih nyaman. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Suasana Cozy nan Santai

Kopitiam Bukit Bintang mengusung konsep kopitiam, tapi dengan beberapa penyesuaian. Konsepnya bukan kopitiam tradisional melainkan area makan di dalam ruko yang dingin dan nyaman.

ADVERTISEMENT

Suasana Kopitiam Bukit Bintang kental dengan nuansa Melayu peranakan. Etalase makanannya mirip di kedai-kedai Malaysia dan Singapura yang menyambut para tamu yang datang.

Begitupula setiap sudutnya yang dilengkapi poster-poster vintage bergaya Melayu peranakan. Ada dua area makan yang bisa ditempati, baik area dalam ruangan yang sejuk maupun sebagian meja luar ruangan untuk pelanggan yang hendak merokok.

Kopitiam Bukit BintangBanyak pilihan menu yang beragam mulai dari makanan berat hingga camilan pelengkap. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Menu yang Beragam

Berbeda dengan kopitiam yang menunya lebih sederhana, Kopitiam Bukit Bintang menawarkan menu utama yang lebih banyak. Mulai dari makanan berat, camilan, hingga racikan minuman-minuman menyegarkan bisa dinikmati di sini.

Menu makanan berat yang ditawarkan mulai dari Nasi Gurih, Kwetiau, Laksa, dan masih banyak lainnya. Sementara camilannya berupa roti kaya dan ragam goreng-gorengan yang renyah dan disajikan hangat.

Kopitiam Bukit Bintang membanderol harga makanannya secara terjangkau. Mulai dari Rp 20.000an - Rp 50.000an sudah bisa menikmati makanan enak di kopitiam satu ini.

Pengalaman mencicipi ragam menu otentik Malaysia berlanjut di halaman berikutnya.

Kopitiam Bukit BintangRacikan bumbu dan rempah pada setiap makanannya dibuat lebih lembut dan nyaman di tenggorokan. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Bumbu dan Rempah yang Lebih Lembut

Beberapa menu andalan dari kopitiam ini kami pesan untuk membuktikan keaslian rasa khas Malaysia sesuai klaimnya. Pertama ada Mie Kari Rendang yang dibanderol Rp 56.000 per porsi.

Isiannya royal, ada mie kuning, tahu, telur rebus, serta potongan dua daging rendang yang tebal. Warna kuah karinya kuning pekat creamy dan terasa gurih berkat sisa-sisa rempah yang masih sedikit kasar terasa ketika pertama kali dicicipi.

Mienya dimasak dengan tekstur kematangan yang pas, masih kenyal dan tak terlalu lunak. Potongan dagingnya cukup tebal, tahunya meresap kari dengan baik, serta telur rebus yang dimasak soft boiled membuat bagian kuningnya masih lembut.

Racikan bumbu pada hidangan ini terasa lebih lembut jika dibandingkan dengan kari maupun rendang lokal. Warna dan bumbu yang pekat terasa masih nyaman di tenggorokan dan tidak meninggalkan jejak bumbu yang menusuk.

Begitupula dengan Char Kway Teow Seafood yang dibanderol Rp 42.000 per porsi. Isinya kwetiau, potongan cumi, bakso ikan, dan beberapa ekor udang.

Rasa Char Kway Teow gurih dengan aroma smoky sedap. Aroma khas bawang putih serta penambahan kecap ikan, kecap asin, dan bumbu lainnya terasa lembut baik di lidah maupun dari aroma yang terhirup.

Kopitiam Bukit BintangRacikan minuman yang menyegarkannya tak boleh luput dipesan. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Kaya Toast dan Es Teh Peng Tak Kalah Enak

Jika tak ingin makan berat, di Kopitiam Bukit Bintang juga bisa menikmati camilan. Seperti Kaya Toast dibanderol Rp 18.000 saja per porsi.

Jenis roti yang digunakan ialah roti putih yang tebal namun dipanggang hingga kecokelatan dan renyah di bagian luarnya. Di bagian dalamnya diisi dengan selai kaya buatan rumahan.

Selainya tak terlalu manis, namun gurih karena komposisi santan yang banyak sebagai bahan dasarnya. Menikmati Kaya Toast di sini cocoknya dengan Es Kopi Peng maupun Es Teh Peng yang dibanderol Rp 17.000 - Rp 18.000 per gelas.

Es Teh Peng atau teh tariknya terasa menggunakan jenis teh hitam yang pekat. Walaupun dicampur kental manis dan susu evaporasi tetapi rasa pahit dan sentuhan sepat masih terasa di pangkal lidah ketika disesap.

Sementara untuk Es Kopi Pengnya terasa kuat. Merujuk pada karakter rasa kopinya, Kopitiam Bukit Bintang menggunakan kopi robusta dark roast yang diseduh layaknya seduhan kopi tarik tradisional untuk kemudian ditambahkan kental manis dan susu evaporasi.

Ingin tempat makan atau produk Anda direview detikfood? Kirim email ke foodreview@detik.com.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Kopitiam Gaya Medan Sajikan Sarapan Tradisional Murah Meriah"
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/adr)

Hide Ads