Bangunan Restoran Berusia 110 Tahun Ini Rekam Jejak Kuliner Proklamator

Kuliner Indonesia Kini

Bangunan Restoran Berusia 110 Tahun Ini Rekam Jejak Kuliner Proklamator

Resto dan Kafe - detikFood
Sabtu, 17 Agu 2024 12:00 WIB
Tugu Kunstring Paleis
img-alt

Diah Afrilian

5
β€œCitarasa masakan autentik nenek moyang didukung dengan suasana yang antik.” - dfl
BAGIKAN
Foto: detikcom/Diah Afrilian

Resep Autentik Warisan Nusantara

Tugu Kunstring PaleisSesuai dengan konsepnya yang menyajikan makanan tradisional, resep otentik juga terus dijaga kualitasnya di sini. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Sejalan dengan konsep seluruh ruangannya, menu-menu yang dihadirkan oleh Tugu Kunstkring dapat dipastikan asli dan otentik warisan nenek moyang Indonesia. Resepnya sendiri dikurasi langsung dan berasal turun temurun serta dijaga kemiripannya dengan makanan yang disajikan pada masa lampau.

Tugu Kunstkring Paleis secara khusus dibantu oleh chef lokal dengan kemampuan menyajikan masakan tradisional yang tak main-main untuk menghidangkan menu-menunya. Pada perayaan Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia tahun ini ada paket bertajuk Imperial Indonesia Heritage Culinary Journey.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penyajiannya menggunakan tampah dengan dekorasi mirip bambu runcing. Di dalamnya tersaji beberapa lauk pauk khas berbagai daerah yang nikmat.

Seperti sate lembut khas Betawi, tumis daun pepaya dengan ikan cakalang khas Manado, ayam suwir bumbu rujak, sambal goreng ati kentang dengan petai, hingga pelengkap seperti sambal bajak dan emping. Paket menu khusus Hari Kemerdekaan ini dibanderol Rp 358.000++ yang dapat dinikmati oleh dua orang.

ADVERTISEMENT

Citarasanya benar-benar seperti masakan di rumah nenek. Terbukti dari acar kuning yang memiliki tekstur kerenyahan potongan wortel dan timunnya pas dengan bumbu yang meresap. Sate lembut Betawi yang mulai langka di Jakarta sendiri berhasil dihidangkan dengan perpaduan gurih manis dan cincangan daging sapinya yang lembut.

Jejak Akulturasi Budaya Lokal dan Kolonial

Tugu Kunstring PaleisTugu Kunstring Paleis juga merekam jejak akulturasi budaya melalui penyajian Betawi Rijsttafel. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Melalui hidangan makanannya, Tugu Kunstkring juga mengajak para pengunjung meresapi akulturasi budaya yang ada di Jakarta, khususnya. Perpaduan kekayaan kuliner Betawi dan budaya Rijsttafel khas Belanda dapat dipesan oleh pelanggan yang datang.

Ada 10 jenis hidangan Betawi yang akan disajikan dengan konsep penyajian makanan lengkap sesuai tata cara perjamuan resmi disajikan di sini. Untuk pemesanan lebih dari 5 porsi, Tugu Kunstkring juga menyediakan Parade Betawi yang dilengkapi dengan tarian dan musik-musik khas Betawi.

Pada paket Betawi Rijsttafel ini merunya berupa sate lembut, uang krispy, semur lidah, acar kuning, udang sayur gambas, opor bebek, karedok, tumis tempe cabe hijau, sambal hijau dengan teri, serta kerupuk emping. Para pekerjanya juga akan menyendokkan lauk pauk ke setiap piring tamu dengan merata.

Langganan Keluarga Sang Proklamator

Tugu Kunstring PaleisKeluarga Ir. Soekarno mulai dari anak hingga cucu disebut menjadi langganan setia di Tugu Kunstkring Paleis. Foto: detikcom/Diah Afrilian

Sisi unik lainnya dari restoran ini tidak hanya merekam jejak kuliner Bung Karno saja. Tetapi keluarganya, anak-anak, cucu, dan keturunannya menjadi pelanggan setia di sini.

Dian mengatakan berbagai acara dan jamuan makan seringkali dilakukan di sini. Bahkan cucu mendiang Bung Karno, Puti Soekarno, baru saja melangsungkan perayaan ulang tahunnya di Tugu Kunstkring Paleis pada Juni lalu.

Anak dan cucu dari Sang Proklamator ternyata juga senang datang ke sini untuk makan. Megawati Soekarnoputri konon menyukai hidangan khas Jawa Timur, sementara Puti Sukarno dan keluarga senang memesan Geroosterde visch atau yang berarti ikan panggang dengan sambal matah.

Keluarga Ir. Soekarno memiliki ikatan yang kuat dan kenangan yang kental dengan Tugu Kunstkring, di bagian depan restoran ini dan tepat pada baru pengesahannya tertanda Megawati yang meresmikan restoran ini. Selain para keluarga mendiang Bung Karno, banyak tamu kenegaraan yang juga sering hadir di sini.

Dian menjelaskan beberapa tokoh seperti Duta Besar Timur Tengah pernah makan bersama di Tugu Kunstkring, putri dari Denmark, hingga berbagai presiden dari luar negeri datang ke sini. Selebriti dunia seperti Victoria Beckham saja konon pernah datang untuk mencicipi makanan Indonesia yang otentik.



Simak Video "Tugu Kunstkring Paleis: Restoran Klasik dengan Makanan Nusantara"
[Gambas:Video 20detik]

(dfl/odi)

Hide Ads