Pampalassa bisa jadi tempat nongkrong enak yang bisa disambangi kalau berkunjung ke wilayah Tambun, Bekasi. Lokasinya cukup strategis.
Jika dilihat sepintas, Pampalassa memang terlihat seperti kafe pada umumnya. Padahal kafe yang menempati bangunan dua lantai ini memiliki beberapa pilihan area santap dengan desain interior berbeda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Lantai dasarnya ditata dengan interior modern minimalis yang didominasi pernak pernik dan pajangan berwarna cokelat. Tempat duduknya didesain sedemikian rupa hingga tampak seperti sebuah ayunan.
Replika motor Harley Davison yang terbuat dari kayu menyemarakkan suasana kafe. Sedangkan bagian luar lantai duanya ada area santap di gazebo. Beberapa gazebo berjejer mengelilingi bangunan. Tanaman depan kafe yang sengaja dibiarkan tumbuh menjulang membuat suasana santap serasa di gazebo halaman rumah.
![]() |
Nah, paling enak bersantap di bagian rooftop. Apalagi kalau makan bersama teman-teman di sore hingga malam hari. Suasananya lebih asri. Selain itu Anda bisa melihat area sekitar dari atas
Sebelum berkunjung pastikan Anda datang di atas jam 5 sore jika ingin bersantap di area gazebo dan rooftop. Sebab kedua area itu baru dibuka pukul 17:30 WIB.
Melihat buku menunya, Pampalassa menawarkan menu yang cukup beragam. Mulai dari western food hingga sajian tradisional. Seperti tenderloin steak, striploin, salad, iga penyet, gurame goreng hingga ayam batokok.
![]() |
Beefsteak jadi salah satu menu andalannya. Karenanya kami langsung memesan Tenderloin Steak (Rp 126.000). Menurut salah seorang stafnya, Pampalassa menggunakan daging sapi yang berasal dari sapi New Zealand.
Kami memesan tenderloin steak dengan tingkat kematangan medium serta pendamping berupa sayuran, mashed potato, dan saus mushroom. Tersaji di piring, mashed potato disajikan dengan bentuk hati.
Hmmm.. Aroma gurih saus bbq yang menempel di potongan daging tenderloin seberat 150 gram itu amat menggoda. Sayangnya begitu kami potong ternyata tenderloin steak ini dimasak dengan tingkat kematangan medium well. Meski begitu dagingnya tetap terasa empuk namun tidak lembut.
![]() |
Saus mushroom jadi penyelamat rasa karena dibuat dengan tingkat kegurihan yang pas serta terselip rasa creamy mushroom. Hanya saja menurut kami teksturnya terlalu kental.
Untuk mengobati rasa kecewa, kami memesan seporsi Striploin (Rp 110.000). Di menu ini kami meminta tingkat kematangan yang sama namun dengan pelengkap yang berbeda. Kami meminta baked potato dan saus blackpepper.
![]() |
Menu ini berisi striploin seberat 200 gram. Berlumur bumbu bbq yang sama, aroma menyengat blackpepper justru lebih tercium di menu ini. Lagi-lagi striploin disajikan dengan tingkat kematangan yang tidak sesuai permintaan kami. Meski teksturnya tidak begitu empuk dan lembut, rasanya gurih dengan bumbu bbq yang meresap hingga ke dalam. Makin sedap dibalur saus blackpepper. Nyam!
Usai menyantap semuanya, kami puaskan selera dengan Chicken Caesar Salad (Rp 28.000). Isinya berupa potongan lettuce, potongan paprika, potongan mentimun, crouton, dan potongan ayam goreng. Semua sayuran yang dipakai merupakan sayuran organik yang diambil dari perkebunan Pambalassa sendiri.
![]() |
Saus salad ini punya rasa yang unik yakni sedikit gurih manis creamy. Semua sayuran yang ada juga sangat segar dan renyah. Hanya saja ayam gorengnya cukup alot saat digigit.
Kalau mau makan steak sambil menikmati semilir angin di rooftop ataupun di gazebo, Pampalassa bisa jadi pilihan.
Pampalassa
Cafe Walk Lot 6C
Grand Wisata Tambun, Bekasi
Telp: 021-290 87914 (dwa/odi)