Devon Cafe : Uniknya Mie Salmon dan Es Campur French Toast Bergaya Sydney

Jakarta - Devon Cafe di bilangan Senayan City ini memang baru 7 bulan dibuka tapi sebelumnya kafe ini eksis di Sydney. Makanannya juga tampil cantik.

Area kafe ini memang tidak luas, desainnya juga minimalis tapi pengunjungnya terbilang ramai. Rasa penasaran membuat kami melangkahkan kaki untuk masuk dan menjajal beberapa item makanan andalannya.

Kafe ini punya menu ala Australia yang menawarkan banyak sajian brunch berbahan roti. Tapi bukan berarti tak ada menu makan siang berat yang bisa memanjakan lidah dan perut.

Foto: Devi S. Lestari / detikFood

Kami memesan Salted Egg Calamari (Rp 70 ribu) sebagai menu pembuka. Aroma harum lamat-lamat tercium dari area dapur berkonsep open kitchen.

Tampilannya boleh simpel tapi aromanya yang kuat membuat selera makan langsung meningkat. Cumi segar yang digunakan ini punya ukuran lumayan besar, terlihat dari bentuk potongannya.

Tak berlumur saus basah, salted egg pada cumi justru terlihat kering dan menempel pada seluruh badan cumi. Aroma harim daun kari yang digoreng kering juga membuat hidangan ini makin aromatik.

Foto: Devi S. Lestari / detikFood

Kenyal dan sedikit renyah menjadi tekstur dominan hidangan starter ini. Sementara rasanya gurih maksimal khas saus telur asin. Kami juga merasakan sensasi buttery pada sajian ini.

Menu utamanya. Salmon Noodle (Rp 120 ribu). Makanan ini hadir dengan tampilan yang cantik.

Mie yang dihadirkan tidak seperti mie kebanyakan yang berbentuk silinder. Mie ini justru berbentuk pipih mirip fettucine. Toppingnya ada smoked salmon, telur setengah matang dan tobiko.

Uniknya lagi mie ini dihidangkan dengan saus creamy berbahan dasar jahe. Segar rasa jahe terasa pas disandingkan dengan mie ini, rasanya jadi unik segar.

Foto: Devi S. Lestari / detikFood

Ikan salmonnya juga terbilang royal, ada beberapa potong dengan ukuran cukup besar. Makin enak lagi ketika dinikmati setelah mie diaduk rata. Jangan lewatkan telur lembut yang meleleh seperti egg bennedict. Yummy!

Puas makan, kami juga mencoba dessert andalan kafe ini. Es Campur French Toast (Rp 90 ribu) yang cantik dan elegan. Tak berlebihan rasanya kalau menyebut dessert ini es campur naik kelas.

Seporsi dessert ini terdiri dari roti berbentuk bulat yang dicelup pada campuran telur dan susu cair. Persis roti panggang ala Prancis. Bedanya, roti ini tak dipanggang, melainkan digoreng dengan teknik deep frying.

Foto: Devi S. Lestari / detikFood

Roti ini lalu dihidangkan dengan olesan santan, es krim vanilla, daging kelapa muda, cincau hitam dan nangka. Tak hanya itu saus creamy berbahan sirup dan susu makin menambah kelezatannya. Dessert ini sukses membelai lidah!

Oiya sebagai dessert, menu ini terbilang punya porsi yang lumayan besar jadi bisa dinikmati berdua.

Selain itu, Devon Cafe juga menawarkan menu lain yang tak kalah menggoda seperti Naked Steak Toastie, King Prawn, Yakuza Burger dan lain sebagainya. Ada juga deretan menu kopi yang bisa bikin melek.

Usai menyantap makan siang, kami sempat berbincang dengan salah satu pelayan di kafe ini. Ternyata Devon Cafe lebih dulu eksis di Sydney, terbukti dengan adanya tiga kafe di sana.

Sukses di Sydney, membuat pemiliknya yang asli orang Bandung sengaja membawa konsep Devon Cafe ke Jakarta. Nah foodies, kalau penasaran dengan sajian lezat ala Devon Cafe, bisa langsung datang ke Senayan City.

Devon Cafe
Senayan City, Lantai Lower Ground. Crystal Lagoon
Jl. Asia Afrika, Senayan
Jakarta Selatan
Telepon : (021) 72781590

(dvs/odi)