Kopi Kota Tua : Minum Hot Hazelnut Latte dan Toast Dalam Suasana Kolonial

Jakarta - Selain jadi tempat wisata sejarah, kawasan ini juga punya tempat ngopi asyik. Kopi Kota Tua salah satu tempat makan sekaligus hangout baru yang bisa disinggahi.

Di Kerta Niaga Marketplace yang berlokasi di samping Museum Fatahillah berjajar restoran dan kafe yang menawarkan ragam makanan. Satu yang paling baru, Kopi Kota Tua.

Kopi Kota Tua baru buka beberapa bulan dengan menempati bangunan tua peninggalan Belanda. Kedai kopi ini terdiri dari dua lantai. Meski terbilang baru, pengunjungnya ramai silih berganti.

Foto: detikFood

Seolah mengikuti gaya ngopi kekinian yang sedang tren di Jakarta dan kota besar lainnya, kafe ini menarik perhatian. Pengunjung lokal dan turis silih berganti menyambangi kafe ini.

Memasuki area coffee shop ini kami melihat suasana simpel dan bersih yang jadi konsep. Beberapa furnitur terbuat dari kombinasi kayu dan besi. Di salah satu sisi kafe ini ada tangga kayu tanpa gagang yang jadi bagian menarik interior. Tangga ini juga bisa dijadikan spot foto yang bagus.

Tak pikir panjang, kami langsung memesan beberapa menu andalan di coffee shop ini. Meski terbilang baru, tapi koleksi menu kopinya lumayan lengkap. Kalau tak suka kopi ada green tea, milkshake dan cokelat sebagai pilihan.

Kami memesan Kopi Toraja dan Hot Hazelnut Latte. Ngopi tanpa lengkap tanpa camilan pendamping. Lantas kami memesan siomay dan toast alias roti panggang rasa cokelat keju.

Foto: detikFood

Tak lama pesanan datang, Kopi Toraja (Rp 25 ribu) yang diseduh dengan teknik French press datang. Langsung kami tuang hangat-hangat agar bisa menghirup aroma harumnya.

Aroma kopinya wangi semerbak, juga rasanya. Paduan rasa asam dengan jajak spicy dan sedikit pahit, ciri khas kopi Indoneisia timur terjejak kuat di lidah. Kopi ini cocok untuk pencinta kopi pekat dengan seduhan manual brewing.

Foto: detikFood

Jika tak suka kopi bisa mencicipi Hot Hazelnut Latte (Rp 35 ribu) seperti yang kami pesan. Rasanya lebih ramah di lidah, terutama bagi kaum hawa yang cenderung suka kopi manis. Racikan kopi ini minimal memakai espresso 1 shot jadi sangat ringan rasa kopinya.

Kombinasi antara kopi house blend, susu dan sirup hazelnut dipadukan dengan takaran tertentu sehingga rasanya mantap. Sayang kami kurang merasakan sensasi kopinya yang justru kalah dengan susu dan sirup hazelnut.

Sambil minum kopi, kami menikmati Siomay (Rp 25 ribu). Meskipun sederhana, siomay di sini punya rasa yang enak. Ukurannya cukup besar, padat namun teksturnya lembut dan kenyal.

Foto: detikFood

Dimakan bersama sambal kacang dan sausnya terasa makin mantap. Sambal kacangnya digiling halus sehingga terasa creamy halus di mulut. Dimakan saat masih hangat makin mantap.

Nah kalau suka yang manis, ada pilihan Toast (Rp 25 ribu). Ada banyak pilihan rasa untuk isian roti panggang ini, kami memilih kombinasi rasa keju dan cokelat.

Roti tawar yang dioles dengan margarin ini dipanggang hingga garing. Kemudian diberi olesan selai cokelat serta taburan meises cokelat dan keju parut. Sebagai penambah rasa, kucuran susu kental manis vanila juga ditambahkan pada topping.

Foto: detikFood

Paduan renyah dan manis terasa enak di mulut. Yang membuatnya enak adalah tekstur rotinya yang renyah dan terasa gurih margarin. Yummy!

Dua makanan ini bisa jadi teman ngopi sekaligus mengganjal perut. Kalau mau yang lebih mantap ada pilihan mie goreng, nasi goreng, nasi plus ayam goreng, ayam bakar atau mie rebus jawa.

Dari lantai satu maupun dua, ada kaca jendela yang bisa dimanfaatkan untuk melihat pemandangan luar. Kalau mau menikmati sore di kawasan Kota Tua, tempat ini bisa jadi pilihan.

Kopi Kota Tua
Kerta Niaga Marketplace Unit K3-01
Jl. Pintu Besar Utara No 11
Kota Tua, Jakarta
(dvs/odi)