Menelusuri daerah Bintaro Sektor 9 kami menemukan restoran yang menawarkan suasana berbeda. Jika biasanya restoran menghadap ke pinggir jalan raya, restoran ini justru tertutup. Lokasinya berada dekat Nine Walk, Bintaro. Terdapat gang yang bertuliskan Lot 9 besar berwarna cokelat. Saat masuk ke dalam gang ternyata ada parkiran yang luas dengan bangunan besar.
Restoran ini mengusung konsep rumahan dengan kolaborasi pintu kaca dan kayu. Terdapat pohon besar yang membuat tempat makan ini semakin rindang. Jadi, tak perlu takut makan di area non AC karena Anda tetap dapat menikmati pemandangan plus semilir angin sejuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, ada juga sajian ikan kerapu tim kuah, gulai kepala ikan hingga aneka sambal yang menggoda selera seperti sambal tauco, saus padang sampai sambal belimbing.
Iga Sapi Bakar Madu Lemon (Rp 79.000) menjadi sajian utama kami. Tiga potong daging iga berukuran sedang tersaji di atas piring putih dengan hiasan motif abu-abu di bagian pinggirnya. Daging iganya masih menempel pada tulang. Aroma panggang dengan semburat gurih tercium saat iga mendarat di meja.
Saat disobek, dagingnya mudah lepas dari tulang. Teksturnya empuk dengan sapuan saus madu lemon. Ada rasa asam, manis sekaligus gurih. Tentunya ada semburat gosong yang enak. Pada bagian bawah iga terdapat bokchoy yang sudah direbus dengan tekstur yang masih renyah.
Sate ayam (Rp 35.000) berisi 10 tusuk jadi pilihan kedua kami. Potongan daging ayam bagian dada ini dibakar tapi tak terlalu kering. Bumbunya terasa gurih dengan semburat wangi kacang goreng dan sedikit kucuran jeruk limau yang segar. Kecap dan taburan bawang goreng menambah semarak wangi sate ayam ini.
Jika sedang lapar, Anda dapat menikmatinya dengan seporsi lontong. Berbeda dengan bumbu kacang lainnya, bumbu kacang sate ini sedikit agak encer. Jadi mirip sate kuah. Kalau saja bumbunya lebih kental pasti akan lebih enak.
Setelah puas mencicip sajian lokal, kami penasaran untuk mencoba minumannya. Penamaan unik, memakai judul-judul film lokal yang sukses. Ada AADC, ARISAN, Mantan Terindah, Daun di Atas Bantal hingga Catatan si Boy.
Segelas dDaun di Atas Bantal jadi pilihan (Rp 35.000). Minuman ini sangat pas diseruput setelah menikmati sajian iga bakar. Perpaduan rasa melon, leci, sirup dan serutan es terasa segar dan tak terlalu manis.
Tak kalah unik dan enak, Catatan si Boy (Rp 35.000). Racikan single espresso dengan campuran peanut butter terasa sedikit pahit dan creamy kacang. Apalagi ditambah dengan whipped cream yang dipadukan dengan mascarpone cheese, karamel, sirup dan serutan es. Rasa gurih mengiringi nikmatnya kopi yang segar!
Lot 9
Jl. Arteri Bintaro No. 78
Sektor 9
Telp: (021) 22210455
Buka: 07.00 – 22.00 WIB
(lus/odi)