Authentic French Bakery: Wangi Legit Canele dan Pain au Chocolat Buatan Nyonya Prancis

Jakarta - Bakery mungil ini populer di kalangan ekspatriat Jakarta. Tanpa perlu mengembangkan cuping hidung, aroma wangi mentega dan ragi tercium sangat harum saat memasuki bakery mungil ini. Jajaran aneka tart, cake, cookies dan bread benar-benar bikin kalap!

Tak rugi ketika ngidam roti enak kami memutuskan untuk sarapan di Authentic French Bakery yang ada di kawasan Kemang ini. Sophie dan suaminya Edy terlihat sangat sibuk melayani pelanggan. Baik yang beli untuk dibawa pulang atau makan di tempat.

Meski tak luas, beberapa kursi ditata dengan sentuhan warna biru putih dan aksen floral yang segar. Suasana ruang mungil sudah riuh dengan beberapa orang yang menikmati sarapan. Ah, aroma kopi yang semerbak membuat kami makin lapar. Buru-buru kami memilih menu.

Rupanya tak gampang menentukan pilihan. Di lemari mungil berderet croissant whole wheat, chocolate, almond, brioche, galette, eclair, medeline, canele dalam dua ukuran dan vanila custard doughnut yang cantik berbedak gula bubuk.

Dari menu yang tertulis di papan tulis akhirnya sarapan kami awali dengan seporsi green salad, salmon quiche dan fresh carrot and lemon juice. Segelas jus berwarna oranye carah (Rp.40.000) disajikan dalam gelas bening berwarna biru muda. Paduan manis wortel dan asam lemon benar-benar pas untuk membuka sarapan.

Salad (Rp. 40.000) yang disajikan dalam porsi sedang berisi lettuce, tomat, telur rebus yang dimemarkan dengan siraman french dressing dengan rasa kuat mustard dijon dan white wine vinegar. Taburan peterseli cincang yang berlimpah menebarkan aroma daun segar yang bikin makin semangat.

Tekstur renyah lettuce, tomat, wortel dan mentimun beradu dengan saus asam segar. Telur rebus yang gurih empuk cocok jadi isian salad ini. Tak terlalu mengenyangkan dan makin merangsang perut untuk makan yang lebih mantap.

Salmon quiche (Rp. 55.000) dengan diameter sekitar 12 cm disajikan hangat. Aroma gurih mentega tercium segar. Tekturnya empuk dengan pinggiran pastry yang renyah sedikit keras. Potongan fillet salmon tersebar di dalam quiche. Adonan krim dan telurnya terasa gurih alami.

Pear chocolate tart (Rp.25.000) tampil seperti pie buatan rumah. Permukaannya sedikit basah dengan bercak-bercak gosong dan kulit pastry yang renyah. Irisan pear yang legit renyah diselingi lelehan cokelat di bagian bawah. Wah, sekali ini kami harus mengacungi jempol buat Sophie. Tak terlalu legit dan terasa manis alami pear yang dominan.

Kamipun tak sanggup mengelak ketika sepotong Canele (Rp.15.000), pastry khas Bordeaux masuk ke dalam mulut. Dicetak silinder setinggi 4 cm dengan lekukan di kelilingnya. Warna cokelat gelap karamelnya menebar aroma gula dan mentega yang wangi menggelitik.

Tekstur custardnya lembut dengan pori-pori tetapi bagian luarnya renyah lengket. Paduan yang sempurna untuk canele. Canele tersedia dalam ukuran kecil (4 cm) dan yang besar (8 cm). Pantas saja canele ini jadi favorit pengunjung. Jangan heran kalau sering kehabisan saat mampir ke sini.

Mampir ke bakery Prancis tak lengkap tanpa mencicipi croissantnya. Bakery ini punya croissant polos, whole wheat croissant, almond dan pain au chocolat. Sekali sobek, terasa krenyes renyah pastry ini. Tekstur whole wheat terasa renyah gurih dengan rasa mentega yang tak berlebihan. Begitu juga dengan pain au chocolat yang renyah empuk dengan lelehan cokelat di dalamnya.

Pulangpun kami tak membiarkan tangan kosong. Tentu saja baquette, eclairs dan vanila custard doughnut jadi tentengan. Nongkrong di kursi bar menghadap ke jalanan sambil sarapan di bakery ini pastinya perlu diulang. Siapa bilang diet dimulai hari Senin? Happy Monday!

Authentique French Bakery
Jl. Kemang Selatan 1 No. 2C
Jakarta Selatan
Telepon: 021-7180011
Jam buka: Senin-Jum'at : 09.00 – 17.00, Sabtu : Jam 07.30 – 17.00, Minggu : jam 08.00 – 17.00