Kalau sedang berada di Cipete dan ingin menyantap iga, datang saja ke HomeRibs. Dari luar, kami mengira tempat ini adalah distro atau tempat berjualan baju dengan konsep anak muda. Ternyata, distro justru hanya menempati sedikit bagian depan restoran.
Setelah memasuki 'gapura' berhias batu alam dan melewati pintunya, kami disambut ruangan yang cukup homey. Dinding dan lantainya berwarna putih dengan aksen merah dan sedikit biru pada perabotannya.
Di buku menu tampak aneka pilihan menu sarapan, camilan dan salad, pasta, dessert, minuman, serta tentu saja steak dan iga yang jadi andalannya. Kebanyakan bergaya Barat meski adapula sentuhan Indonesia di hidangannya.
Aneka pilihan iga diberi nama perempuan seperti Josephine, Ines, dan Simone. Marie Claire (Rp 55.000) yang terletak paling atas menarik perhatian kami. Nama boleh bule, tapi bumbu a la Indonesia. Prime ribs dari Australia dibakar lalu dilumuri saus rendang!
Dengan bantuan garpu dan pisau, kami memotong daging iga. Ternyata, prime ribs cocok juga dipadukan dengan bumbu Minang. Terasa sedap saus kentalnya yang berwarna cokelat dengan sedikit minyak berwarna oranye, perpaduan santan dengan aneka bumbu dan rempah. Semakin lengkap dengan taburan bawang merah goreng.
Sayang, rasanya agak terlalu asin. Mungkin lebih cocok disantap bersama nasi putih. Kami malah memilih kentang lumat (mashed potato) yang menurut kami bertekstur terlalu padat.
Rasa susunya dominan dengan semburat manis. Tampak bintik-bintik hitam dari rajangan rosemary. Campuran jagung manis serta potongan wortel dan buncis melengkapi sajian iga ini.
Selain iga, kami juga mencoba steaknya. Kebetulan saat itu sedang promo, sehingga kami bisa mendapatkan steak berukuran lebih besar dengan harga yang lebih murah. Rib eye steak dari Australia atau Selandia Baru seberat 300 gram dapat kami nikmati dengan membayar Rp 70.000 saja.
Kami meminta steak yang cukup lebar ini dimasak setengah matang (medium). Saat dipotong, penampang dagingnya tampak berwarna dominan cokelat dengan sedikit saja semburat pink, seperti kematangan medium well.
Steak yang mengilat karena olesan bumbu ini kami celupkan ke saus cheese n creme pilihan kami. Rasa gurih kuat menyebar di mulut setelah saus keju kental berwarna putih pucat ini kami cicipi. Hmm...
Kami juga meminta bumbu Bali disajikan di mangkuk terpisah. Wah, daging steak dicocolkan ke bumbu Bali, rasanya jadi unik! Lidah kami mendeteksi rasa kunyit, jahe, dan laos pada bumbunya yang berwarna oranye. Ada sedikit gigitan pedas cabai.
Selain aneka sayuran yang jadi pelengkap wajib, kami memilih potato wedges sebagai sumber karbohidrat. Saat digigit, gigi kami menembus lapisan luarnya yang renyah disusul dengan bagian dalamnya yang lembut. Kresss...
Sambil menghabiskan tiga macam keripik yang disuguhkan cuma-cuma, kami mengamati interior restoran yang berdiri sejak 2010 ini. Kesan yang muncul adalah sangat anak muda dan banyak pernak-pernik.
Dindingnya ramai dengan jam dinding unik, pigura, serta kanvas yang penuh dengan coretan dan tanda tangan. Distro 'Sunday Sunday Co' yang dibatasi dinding kaca tampak menjual aneka pernak-pernik band Pee Wee Gaskins. Belakangan saya tahu bahwa restoran ini milik Dochi, vokalis dan bassist band tersebut.
Yang membuat restoran ini berbeda dengan tempat makan lainnya adalah berbagai sarana hiburannya. Di sini ada beragam alat musik, layar dan proyektor, serta wi-fi. Menurut selembar kertas yang tertempel di dinding, kita juga bisa karaoke di sini. Seru!
Namun tampaknya HomeRibs tak ingin menyasar anak muda saja. Restoran ini juga berupaya membuat pelanggan yang datang dengan keluarga merasa nyaman.
Dekat aneka alat musik, ada area bermain anak beralas karpet hijau dan diberi pagar mungil. Ada beragam mainan di sana, mulai dari mobil-mobilan sampai rumah-rumahan. Tak hanya itu, dekat pintu dan menghadap ke bar yang merangkap sebagai dapur, ada kursi pijat otomatis yang bebas digunakan. Suka-suka!
Tempat berkapasitas 40 orang ini cocok untuk kumpul-kumpul bersama teman. Boleh juga ke sini kalau ingin mencari tempat berkumpul bersama keluarga atau tempat rapat dan presentasi dengan suasana yang berbeda.
HomeRibs
Jl. Cipete Raya No. 11X
Jakarta Selatan
Telepon: 021-7668583, 0817193479
Jam buka: Senin-Jumat (12:00-22:00), Sabtu (12:00-23:30)
Email: homeribs@yahoo.com
Twitter: @homeribs
Website: homeribs.com
(fit/odi)