Mana Tiramisu yang Paling Mengelus Lidah?

Jakarta - Aha.. dessert Italia yang satu ini selalu bikin merem melek saat masuk ke dalam mulut. Karenanya, tiramisu tak pernah kehabisan penggemar. Dessert yang terdiri dari lapisan biskuit, krim dan aroma wangi air kopi kental serta taburan cokelat memang dahsyat di lidah!

Tiramisu berasal dari kata 'tirami su' yang dalam bahasa Italia berarti 'pull me up'. Dessert ini konon pertama kali dibuat di abad 17 di Siena, Tuscany, Italia. Namun ada juga yang mengatakan jika tiramisu muncul pada akhir abad ke 19. Saat itu, espresso dan ladyfingers seringkali disajikan untuk memikat para tamu, dan akhirnya muncullah inisiatif untuk mengolahnya menjadi satu.

Tiramisu terbuat dari ladyfingers, sponge cake yang berbentuk pipih memanjang seperti jari wanita. Kemudian ladyfingers direndam ke dalam espresso dan kahlua, coffee liqueur yang punya aroma kopi tajam. Lapisan biskuit dan adonan keju mascarpone dan fresh cream ini dibuat berlapis. Atasnya ditaburi cokelat bubuk.

Karena teksturnya yang basah dan beraroma kopi kuat, tiramisu seringkali disajikan di dalam gelas mungil agar bentuknya tetap rapi. Namun lebih otentik jika dibuat dalam wadah, dan baru disendoki saat akan disantap.

Di bakery ataupun cake shop ternama di Jakarta, tiramisu masih jadi favorit. Detikfood telah mencicipi beberapa tiramisu buatan beberapa cake shop dan restoran terkemuka di Jakarta. Mana yang paling enak? Tiramisu buatan Convivium, La Moda, atau Bonjour?

Di Bonjour, kami mencicipi tiramisu yang dijual seharga Rp. 30.000. bentuknya nampak rapi dan simetris. Tampak tiga lapis sponge cake vanili yang diselingi dengan adonan krim yang padat. Ditaburi cokelat bubuk agak tebal. Tampilannya bikin gemes.

Saat dicoba, teksturnya memang agak padat dan tak begitu basah. Namun masih ada jejak kopi di dalamnya meski sangat tipis. Agaknya, tiramisu buatan Bonjour ini sengaja tak menggunakan kahlua atau coffee liqueur. Tak ada jejak aroma kopi yang menyengat seperti ciri umum tiramisu. Namun agak terobati dengan penggunaan cokelat bubuk yang agak tebal di bagian atas. Cakenya tak begitu manis, dengan after taste sedikit pahit namun lembut.

Tiramisu buatan Convivium tampak mengikuti pakemnya. Teksturnya super basah, aroma Kahlua nya menyengat, dan bentuknya tak simetris, khas tiramisu tradisional. Di bagian paling atas terdapat lapisan cokelat bubuk yang juga pekat. Tampilannya dipercantik dengan sentuhan daun mint.

Tiramisu ini dibuat dengan tiga lapisan sponge cake, yang menebarkan aroma kopi yang kuat. Adonan keju mascarpone dan fresh cream terasa sangat lembut. Hmm, dari tampilannya, bisa ditebak jika Convivium menghadirkan tiramisu dengan rasa yang otentik. Benar-benar membelai lidah!

Begitu dicecap, rasanya sungguh istimewa! Tiga lapisan sponge cake ini memberikan rasa liqueur yang khas enak, dengan aromanya yang juga menyengat. Teksturnya dingin dan terasa nyes di lidah. Makin pas lagi dipadukan dengan cream yang yang lembut enak dan pahitnya juga cokelat bubuk. Tiramisu seharga Rp. 30.000 ini benar-benar memberikan sensasi manis-pahit yang lezat!

Lain lagi dengan tiramisu buatan La Moda. Dijamin tergiur karena tiramisunya disajikan dalam mangkuk cantik. Porsinya yang besar ini memang langsung memikat mata, tampilannya juga cantik karena krimnya rapi dengan titik-titik taburan cokelat bubuk. Hmm, tampak menarik!

Begitu disendok, super mulus lembut! Rupanya, 'semangkuk' tiramisu ini didominasi oleh krim yang royal. Buat penggemar rasa keju yang lembut, pasti suka! Dua lapis cakenya berwarna cokelat dan bertekstur basah. Rasanya didominasi cita rasa khas kopi, namun tak begitu kuat menyengat.

Penggunaan liqueurnya nyaris tak terlacak. Cocok buat yang menghindari liqueur namun rindu dengan rasa dan wanginya yang khas. Tiramisu ini punya after taste yang agak manis dan enak. Karena ukurannya yang royal, harganyapun sedikit lebih mahal, yaitu Rp. 48.000. Cukup buat disantap berdua sebagai dessert.

Tiramisu buatan Bonjour cocok dipilih jika tak terlalu suka cake yang manis, ataupun yang tidak mengonsumsi alkohol. Sedangkan tiramisu La Moda tentu direkomendasikan untuk yang suka krim.

Yang paling lezat dan otentik pastinya tiramisu buatan Convivium. Bentuknya yang tak simetris, tingkat kebasahannya dan juga dominasi Kahlua membuatnya tampil juara dibandingkan tiramisu lainnya.

Hmm, rasanya nikmat juga menyantap tiramisu bersama secangkir teh atau kopi sore ini. Terserah mau menikmatinya di Convivium, La Moda, atau Bonjour!


Bonjour
Grand Indonesia Shopping Town East Mall
Jl. MH. Thamrin No. 1, Jakarta Pusat
Telepon: 021-23581914


Convivium
Jl. Panglima Polim IX No. 1, Kebayoran Baru, Jakarta
Telepon: 021- 7269963


La Moda
Plaza Indonesia, Jl. M.H. Thamrin Kav. 28 - 30, Jakarta
Telepon: 021-3901234

(flo/odi)