'Cocina de Mercado' yang Serba Spesial dari Santi

Jakarta - Jika ingin merayakan sesuatu yang luar biasa istimewa, tempat inilah yang patut Anda singgahi. Set menu khas Catalonia yang serba segar sungguh menggoyang lidah. Suasana yang cozy, waiter yang sangat ramah, wine berkualitas dan homemade bread yang hangat menanti. Tunggu apa lagi?

Hari Rabu 16 Februari 2011, chef selebriti ternama, Santa Santamaria, terjatuh di dapur saat menyiapkan pembukaan Santi, restoran Spanyol miliknya yang berada di kawasan bergengsi Marina Bay Sands, Singapura. Serangan jantung menjadi penyebab kematiannya yang mendadak. Restorannya tetap beroperasi hingga hari ini.

Tak hanya chef-chef ternama di dunia yang merasa kehilangan tetapi juga 5 chef terkenal lain yang membuka outletnya di lokasi yang sama. Mereka adalah Daniel Boulud, Wolfgang Puck, Mario Batali, Tetsuya Wakuda, dan Guy Savoy.

Daniel Chavez, kini menjadi executive chef Santi Restaurant. Meskipun berasal dari Peru, pengalamannya bekerja bersama almarhum Santi Santamaria membuatnya memahami filosofi dan kinerja dalam penyajian makanan berkualitas prima.

Memasuki Santi langsung terasa suasana Spanyol yang hangat, dengan interior serba kayu dengan pernik hiasan lampu hias warna-warni. Di bagian depan terdapat bar, tempat orang menikmati tapas bar. Sajian khas Spanyol dalam porsi-porsi mungil. Juga aneka minuman dan wine dari mancanegara.

Sambutan para waiter yang ramah menambah suasana malam jadi makin hangat. Karena sudah disiapkan set menu maka saya tak perlu bingung menentukan pilihan. Salah satu ciri khas restoran yang dikelola oleh Santi Santamaria adalah kualitas produk yang bagus, kreatif dan bercitarasa tinggi.

Beberapa main dishnya selalu berubah tiap hari. Karena konsep 'Cocina de Mercado', atau market cuisine menjadi prinsip yang dianut Santi. "Produk yang berkualitas, tersegar yang ada di pasar yang akan kami olah dengan cermat sehingga menjadi sajian lezat," demikian jelas Daniel.

Ruinart Blanc de Blancs, mengiringi sajian pembuka 'Momotaro Tomato anda Octopus Salad'. Tomat yang crunchy manis menyatu dengan rasa kenyal octopus yang dibalut saus black olive yang sedikit asam. Rasa yang pas untuk membuka selera makan. Sementara pelayan membawa sekeranjang besar homemade country bread. Wouw.. sulit untuk memililih, semuanya menggiurkan. Akhirnya seiris foccacia olive bread, pumpkin bread plus pumpkin seed dan country bread with walnut mengisi piring saya.

'White Green Aspargus' yang disajikan sebagai appetizer tak kalah memikat. Dua potong asparagus hijau dan putih yang renyah, dengan topping udang dan langoustines (lobster Norwegia) plus fava beans yang hijau segar. Udang dan lobsternya dimasak sempurna. Kenyal, manis dan terasa sangat segar beradu dengan fava beans yang renyah. Percikan saus balsamic membuatnya makin sempurna!

Piring cekung yang berisi Duck Raviolis sangat menggoda aroma gurihnya. Ada buih lembut menggelumbung dari truffle butter sauce-nya dan dua buah ravioli kecokelatan terendam di dalamnya. Di sisinya ada semangkuk consomme soup kecokelatan dari kalsu bebek. Nyaris tak bisa berkomentar saat lembut gurih daging bebek menyentuh lidah diiringi potongan jamur morrel yang menebar aroma earthy yang wangi!

Market Fish berupa potongan fillet seabass yang di-grilled sempurna. Tumisan sweet kapri dan buncis muda plus batang kelapa muda yang diserut halus sangat mengejutkan. Sapuan lembut gurih fillet seabass menyatu dengan kelapa yang renyah manis.dan saus yang sedikit asam. Benar-benar kaya tekstur dan rasa. Tak jauh berbeda dengan Ayam panggang yang disajikan dengan jamur morrel. Kulit luarnya renyah dan bagian dalamnya gurih sedikit manis.

2006 Gravitas Pinot Noir dan 2009 Cas del Inca, Pedro Ximenez mengiringi tiap makanan yang disajikan sehingga santap malam makin sempurna. Tiap kali pelayan menjelaskan detil bahan yang ada dalam makanan. Hmm... terpaksa tawaran mencicipi aneka keju dari mancangera saya tolak meskipun sangat menggiurkan. Keju akan dipotong langsung di depan tamu dari cheese trolley yang didorong ke dekat meja.

Chooolate Bunyols 'Santi Santa Maria Style' menjadi dessert yang tak terlupakan. Tiga buah puff khas Catalonia berisi cokelat leleh, terasa makin hebat saat dikunyah dengan es krim vanili yang manis dingin. Sangat sayang untuk tidak dihabiskan. Padahal masih sepiring Petit Fours disajikan di atas piring cokelat keemasan menjadi ending santap malam. Sayang sekali perut yang terasa sesak tak mampu menampung 3 jenis cake dengan paduan cokelat dan aneka kacang yang pastinya istimewa.

Kesempurnaan sajian dan layanannya memang seimbang dengan set menu yang ditawarkan. Mulai dari S$ 150 untuk 5 hidangan dan S$ 240 untuk 7 hidangan dan S$ 350 untuk 'surprised' menu. Di saat yang sangat istimewa rasanya sajian ini patut Anda coba. Ssst... Iberico Ham dan Suckling Pig di tempat ini konon dikenal sebagai yang terbaik. Jadi selalu ada alasan untuk kembali bukan?

10 Bayfront Avenue
#L2-03, Casino Level 2
Marina Bay Sands
Singapore
+65 6688 8501
Restaurant dan Tapas bar buka pukul 18..30 -22.30. Dinner only.
Dress code: formal dan tidak diijinkan membawa anak di bawah 10 tahun.

(dev/Odi)