Menyantap roti panggang dengan paduan telur dadar, telur mata sapi atau orak-arik dan keju sudah lazim dilakukan orang. Tetapi orang Australia mengenal roti panggang dengan isian kacang putih panggang atau baked benas dan spaghetti kalengan. Roti panggangnya hangat tetapi kedua isian tersebut dingin.
Buat sebagian orang memang aneh. Tetapi sajian sandwich ini dikenal sebagai 'jaffle'. Baked beans berupa kacang putih dengan saus tomat encer yang dikemas dalam kaleng. Kacang ini biasa disajikan dalam menu English Breakfast bersama bacon, sosis dan telur mata sapi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dilansir metro.co.uk (25/9) menurut Amber perpaduan isi itu memang tak lazim dan hanya bisa dimakan habis jika perut benar-benar lapar. Ia juga heran ternyata banyak orang tak tahu tentang 'jaffle'. Nama jaffle sendiri merujuk pada cetakan sandwich berbentuk segitiga.
Jaffle bisa digolongkan sebagai makanan vegan karena memakai bahan tanpa produk hewani. Bisa dimakan dengan keju dan coleslaw atau salad kol. Sebagian besar orang Australia pernah mencicipi jaffle.
![]() |
Mana yang enak. yang isi spaghetti atau kacang? Coba makan saja dan semoga suka. Orang menyebutnya sebagai Jaffle Raffle. Sayangnya sebagian orang Amerika merasa aneh jika harus makan ;jaffle'. Mungkin karena isiannya makanan kalengan yang dingin.
Netizenpun memberi beragam tanggapan atas tweet Amber. Ada yang belum pernah dengan tentang jaffle. Ada yang melapor berantakan saat menyantapnya. Ada juga yang langsung menyukainya saat mencicipi pertama kali.
(odi/odi)