.webp)
Kemeriahan Idul Adha juga berlangsung di Lenggang Jakarta Monas. Sebab kemarin (12/8), istri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yaitu Fery Farhati mendampingi Chef Ragil Imam Wibowo dalam membuat sayur babanci berporsi super besar.
"Dalam momen Idul Adha, Chef Ragil @dapuragil dan Saya akan kolaborasi masak bareng 'Sayur Babanci' khas Betawi dalam porsi besar di Lapangan Silang Monas Jakarta," tulisnya di Instagram pada Sabtu (11/8). Ia dan Chef Ragil juga dibantu para chef hotel bintang 5&4, siswa-siswi SMK Tata Boga, dan ibu-ibu PKK Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: Instagram aniesbaswedan/fery.farhati |
Terdapat 3 stasiun untuk pengolahan sayur babanci di Lenggang kemarin. Pertama adalah Stasiun Daging dimana Chef Ragil memberi tips saat menyiapkan daging sapi. "Chef @dapuragil ngajarin kita gimana caranya memotong daging dengan benar dan mengolahnya agar empuk saat dimakan," tulis Fery di Instagram Storiesnya.
Baca Juga: Anies Akan Bagikan Daging Kurban Siap Saji Racikan Chef Hotel Bintang 5
Dilihat dari tayangan memasak, Chef Ragil mengatakan penting untuk memakai daging sapi segar. Cirinya bewarna merah dan tidak berbau amis. "Kita kupas dulu lemaknya, namanya di trimming. Uratnya juga dibuang," kata chef yang punya restoran fine dining Indonesia di Kemang ini.
 Foto: Instagram aniesbaswedan/fery.farhati |
Soal mengempukkan daging, Chef Ragil menyarankan penggunaan daun pepaya untuk membungkus daging. "Atau disirami nanas muda yang sudah diblender, tapi sebentar saja supaya tidak hancur. Sekitar 3-5 menit cukup," sambung chef Ragil.
Di stasiun kedua yaitu Stasiun Bumbu, Chef Ragil dan Fery mengenalkan sejumlah bumbu dan rempah unik yang dipakai untuk sayur babanci. Ada 20 macam bumbu yang dipakai supaya rasa sayur khas Betawi ini makin mantap. Mulai dari bawang merah, temu mangga, temu kunci, bawang putih, sereh, cabai merah, dan banyak lainnya.
 Foto: Instagram aniesbaswedan/fery.farhati |
"Bumbu utama sayur babanci itu bumbu kari dan temu mangga," jelas Chef Ragil. Menurutnya bumbu kari pada sayur babanci itu mendapat pengaruh dari Arab dengan penggunaan banyak rempah. "Karinya bukan kari India, tapi lebih mirip masakan Arab," lanjutnya.
Bumbu unik lainnya adalah akar angin, botor, dan kedaung. Untuk akar angin, Chef Ragil mengaku sulit mencarinya. "Jarang banget makanan pakai ini. Nyarinya sampai seminggu, akhirnya dapat kalau nggak salah di daerah Pasar Minggu," jelasnya.
 Foto: Instagram aniesbaswedan/fery.farhati |
Fery juga mengunjungi stasiun ketiga yaitu Stasiun Sayur yang berisi aneka bahan isian sayur babanci. "Yang unik dari #SayurBabanci adalah memakai daging kelapa muda yang menambah kelezatannya," tulis Fery. Tak ketinggalan potongan kacang panjang.
Di sini Chef Ragil juga mengenalkan trubuk atau bunga tebu. Chef Ragil berujar, "Ada trubuk lebih oke. Rasanya mirip tahu dengan tekstur mirip sponge. Tapi kalau nggak ada ini, yaudah ngga usah dipakai."
Dalam membuat 300 porsi sayur babanci, wajan yang digunakan sangatlah besar. Fery ikut mendampingi Chef Ragil memasak sayur ini. Chef Ragil memberi tips agar tidak memakai santan terlalu banyak sebab santan hanya untuk pelembut saja.
 Foto: Instagram aniesbaswedan/fery.farhati |
Terakhir, sayur babanci racikan Fery dan Chef Ragil dicicip oleh Anies Baswedan. Ia memuji sayur babanci racikan chef Ragil. "Sayur babanci ukuran besar dan hasil enak. Saya khawatir masakan dimasak massal bumbu belum tentu proporsional. Di tangan Chef Ragil, bumbu pas," kata Anies di Monas, Jakarta, Senin (12/8/2019).
Dalam unggahannya di Instagram, Anies menyebut sayur babanci ini juga disantap bersama 200 anak-anak panti asuhan. "Kuliner khas Betawi ini diolah dengan 20 bumbu dan rempah yang biasanya dihidangkan hanya pada acara spesial seperti Iduladha," pungkasnya.
Baca Juga: 5.000 Boks Masakan Daging Kurban Bintang Lima DKI Dibagikan Siang Ini
(adr/odi)
KIRIM RESEP
KIRIM PENGALAMAN