100 Mak Nyus Jalur Mudik Buku Panduan Wajib Buat Pemudik

100 Mak Nyus Jalur Mudik Buku Panduan Wajib Buat Pemudik

Odilia Winneke Setiawati - detikFood
Sabtu, 16 Jun 2018 10:36 WIB
Foto: detikfood
Jakarta - Mudik asyiknya sambil makan enak kuliner lokal. Buku terakhir Bondan Winanrno ini akan memandu Anda menikmati jajanan maknyus di Pantura dan Pansela.

Beberapa jalur tol baru yang dibuka di jalur Pantai Utara Jawa (pantura) dan jalur Selatan Jawa bisa ditempuh lebih singkat dan nyaman. Waktu yang tersisa bisa Anda manfaatkan untuk mencicipi beragam hidangan lokal di sepanjang kedua jalur tersebut.

Tak usah ribet lihat peta, almarhum Pak Bondan, bersama Lidia Tanod dan Harry Nazaruddin telah menuliskan dalam buku '100 Maknyus Jalur Mudik Jalur Pantura dan Jalur Selatan Jawa. Lidia, seorang sarjana sastra dan Harry sarjana kimia. Keduanya pencinta berat makanan sekaligus perintis komunitas Jalansutra yang didirikan Bondan Winarno.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


100 Mak Nyus Jalur Mudik Buku Panduan Wajib Buat PemudikNasi jamblang Pelabuhan khas Cirebon. Foto: 100 Maknyus Jalur Mudik

Buku setebal 485 halaman yang diterbitkan oleh PT Kopitiam Oey Indonesia ini berisi 100 spot atau tempat makan di jalur pantura dan selatan Jawa yang sudah dikurasi oleh para penulis dengan supervisi almarhum Bondan Winarno. Buku ini merupakan serial 100 Maknyus, sebelumnya telah terbit 100 Maknyus Jakarta, 100 Maknyus Bali dan 100 Maknyus Joglo Semar (Jogja, Solo dan Semarang).

Istilah 'maknyus' sendiri pertama kali diperkenalkan oleh budayawan almarhum Umar Kayam. Kemudian dipakai Pak Bondan untuk memberi komentar 'enak sekali' untuk makanan yang dicicipinya. Terutama pada tayangan program TV 'Wisata Kuliner'.

Penerbitan buku ini punya kisah emosional khusus dengan Pak Bondan. Karena saat penyusunan buku ini ia harus menjalani operasi jantung pada bulan September 2017 hingga wafat pada bulan November 2017. Tekad Harry dan Lidia menyelesaikan buku ini patut diacungi jempol.

100 Mak Nyus Jalur Mudik Buku Panduan Wajib Buat PemudikFoto: detikfood

Mengingat buku ini sudah ditulis sebagian oleh Pak Bondan, yaitu Semarang, Solo dan Yogyakarta. Kecuali itu buku ini merupakan buku panduan kuliner satu-satunya yang dilengkapi dengan kode QR. Tinggal dipindai dan langsung terhubung dengan Google Map.

Jadi tinggal ikuti saja peta Anda akan sampai ke lokasi warung atau restorannya. Kalau jatuh hati dengan makanan di warung, Anda bisa ikuti resep yang juga disertakan dalam tiap ulasan menu warungnya.

Jika Anda melewati jalur Utara Jawa, maka ada sejumlah kota yang bisa disinggahi buat jajan enak. Dari Cikampek, Tegal, Lasem hingga di kota di ujung Timur Banyuwangi.



100 Mak Nyus Jalur Mudik Buku Panduan Wajib Buat PemudikKari rajungan. Foto: 100 Maknyus Jalur Mudik

Ada Sate Ayam Margasari di Tegal, Kelo Mrico di Rembang, Kari Rajungan di Tuban, hingga Nasi Tempong di Banyuwangi. Kalau menyusuri jalur Selatan, ada sejumlah kuliner enak yang sulit dilewatkan.

Dari Cianjur, Purwokerto hingga Kediri. Ada Gurame Pesmol di Cianjur, Sroto Sukaraja yang lezat hingga Pecel Kediri yang sedap. Sambil menikmati hari-hari libur bersama keluarga Anda bisa mencicipi beragam makanan enak.

100 Mak Nyus Jalur Mudik Buku Panduan Wajib Buat PemudikSate blengong khas Brebes. Foto: 100 Maknyus Jalur Mudik

Jangan takut tersesat apalagi dapat makanan kurang enak. Pak Bondan akan menenami wisata kuliner Anda melalui buku ini. Buku seharga Rp 110.000 ini bisa diperoleh di titik-titik gerai PT Orang Tua, di jalur pantura dan jalur selatan. Selamat berlibur, selamat makan enak, pokoke maknyuus!

(odi/odi)

Hide Ads