Adalah Susanne Ng, pembuat kue rumahan asal Singapura yang karya chiffon cake-nya ramai diperbincangkan di media sosial. Dikutip dari Mashable (30/6), Ng mulai membuat kue empat tahun lalu. Awanya ia membuat kue hanya untuk dikonsumsi anak-anaknya.
![]() |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ng menjelaskan, meski tampak sederhana nyatanya chiffon cake kreasinya butuh waktu seharian untuk dibuat. Untuk bentuk teddy bear, misalnya, tiap bagian boneka perlu dipanggang selama 1 jam. Belum lagi setelah itu hasil panggangan perlu didinginkan beberapa saat sebelum dikeluakan dari cetakan dan disusun dengan bagian lain.
![]() |
Selain menggunakan loyang biasa, wanita berusia 37 tahun ini juga memanfaatkan benda-benda di sekitarnya untuk menghasilkan bentuk unik. Misalnya saja cangkang telur dan paper cones untuk bagian lebih kecil.
Untuk bagian lebih kecil lagi seperti bunga, mata dan telinga, Ng memahatnya dari lembaran kue yang sudah dibuat. Kemudian ditempelkan dengan cokelat leleh atau marshmallow.
![]() |
Mengenai latar belakang pendidikannya, Ng mengatakan memanfaatkan keilmuannya saat membuat kue. "Saya rasa saya menggunakan pendekatan ilmiah saat membuat kue, dalam hal pelajaran, memahami dan mengontrol pola serta proses," pungkasnya. Untuk mengintip kreasi Ng lainnya, Anda bisa melihat di Instagramnya, susanne.decochiffon. (lus/odi)