Sushi, misalnya, dianggap makanan sehat. Padahal sushi yang memakai nasi punya ragam isian. Seperti gorengan, keju, dan mayonnaise. Sehingga tidak semua sushi sama kandungan nutrisinya. Apalagi jenis sushi fusion. Bagi penggemar sushi dan makanan Jepang lainnya, berikut beberapa kelebihan dan kekurangannya seperti dirangkum News.com.au (26/6).
1. Sashimi
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
2. Sushi
Sushi jenis hand roll seperti California rolls umumnya dibuat dengan nasi dan aneka isi. Mulai dari ikan hingga ayam goreng dan rumput laut. Sementara nasi yang dipakai untuk membuat sushi biasanya mengandung gula tambah agar menempel. Kombinasi nasi dan isi tinggi lemak seperti alpukat, daging goreng dan mayonnaise bisa membuat satu hand roll mengandung 170 kalori dan karbohidrat sebanyak 2 lembar roti.
Bila membeli sushi kemasan yang berisi 6 hand roll, jumlahnya bisa mencapai 300 kalori dan 50 gr karbohidrat. Untuk alasan ini, sebaiknya makan hand roll dalam jumlah kecil.
3. Edamame
Edamame dianggap salah satu pilihan terbaik di restoran Jepang. Edamame kaya akan protein dan serat namun rendah kalori. Kandungannya hanya sekitar 60 kalori per mangkuk edamame. Supaya makin sehat, sebaiknya tidak menaburkan banyak garam pada edamame.
![]() |
4. Salad rumput laut
Rumput laut termasuk salah satu superfood karena memberi banyak yodium dalam pola makan. Ini penting dalam membantu fungsi tiroid bekerja optimal. Konsumsi sekitar 50 gr salad rumput laut juga hanya berkontribusi 20 kalori.
5. Sup miso
Miso terbuat dari fermentasi kedelai dengan kapang koji. Bahan makanan ini kaya nutrisi, ragam vitamin dan mineral serta probiotik yang baik bagi kesehatan usus. Miso cenderung tinggi sodium, sekitar 1000 mg per sajian, Tapi juga rendah kalori dengan kandungan kurang dari 100 kalori per sajian. Konsumsi sup miso dianggap jadi bagian santapan Jepang yang seimbang.
![]() |
6. Wasabi
Wasabi bisa dikonsumsi sesukanya. Kaya kandungan antioksidan yang dikenal punya fungsi anti-kanker, wasabi juga bebas kalori.
7. Tempura
Tempura merupakan pilihan yang lebih tinggi lemak dibandingkan makanan Jepang tradisional lainnya. Misalnya saja sebuah California roll, tambahan tempura bisa melipatgandakan kalorinya. Sebab satu porsi tempura udang dan sayuran mengandung setidaknya 20 gr lemak karena pemakaian minyak sayur.
8. Shoyu
Soy sauce atau shoyu jadi bagian penting dalam masakan Jepang. Meski begitu, sejumlah kecil shoyu yang jadi cocolan sashimi saja tinggi akan garam dimana satu sendok makan shoyu mengandung 1/3 dari asupan harian yang dianjurkan. Karena itu, batasi konsumsi soy sauce hanya 1 sdm tiap makan paling banyak kira-kira 200 mg sodium per sajian.
![]() |
9. Mie
Jepang juga mengenal aneka mie. Seperti udon, soba atau ramen. Jika sushi memakai beras yang ada tambahan gula, mie belum tentu jadi pilihan lebih baik. Sebab tiap porsi mie tinggi kalori dan karbohidrat. Misalnya saja semangkuk kecil mie mengandung karbohidrat sama dengan 2 lembar roti. Mie juga biasa dimasak memakai tambahan minyak, sehingga perhatikan porsi konsumsi mie.
(adr/odi)