Laporan The New York Times (1/5) baru-baru ini menyebut bahwa luka terkait pemotongan alpukat mengalami peningkatan. Memang tidak ada yang mencatat statistik mengenai cedera akibat bahan makanan.
Tapi tenaga medis menyadari adanya peningkatan karena alpukat. The Times London (10/5) menyebut makin banyak operasi di rumah sakit akibat insiden "avocado hand."
Ini bisa terjadi karena semakin banyak orang, khususnya di negara barat, yang mengonsumsi alpukat. Masyarakat Amerika, misalnya, makan lebih dari 4 miliar alpukat setahun. Ada kenaikan pesat dari sekitar 1 miliar pada tahun 2000. Bisa jadi karena tren guacamole dan avocado toast.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Pakai alas talenan
Foto: iStock
|
2. Jenis alpukat
Foto: iStock
|
3. Tahan alpukat
Foto: California Avocado Comission
|
4. Pemotongan
Foto: California Avocado Comission
|
Bisa juga setelah memotong alpukat jadi dua bagian, telungkupkan alpukat. Bagi lagi setengah bagian itu jadi dua. Sehingga membuat alpukat terpotong jadi empat bagian. Cara ini juga memudahkan mengupas kulit alpukat.
5. Mengeluarkan biji
Foto: California Avocado Comission
|
Halaman 2 dari 6