Restoran Italia Ini Sajikan Pasta Sepanjang 9 Meter dengan Gunting

Jakarta - Sendok, garpu dan pisau umumnya jadi peralatan makan di restoran. Tapi restoran Italia ini justru melengkapi dengan gunting dapur.

Menyajikan makanan dengan gunting sebagai alat makan bukan hal baru. Steak Gunting di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara sudah melakukan. Khusus untuk sajian beragam steaknya. Resto ini juga dihiasi dengan beragam jenis gunting.

Sebuah restoran Italia Utara bernama 'Allora Ristorante' baru saja dibuka di di145 East 47th Street, New York. Chef restoran ini menyajikan pasta, pizza dan steak dengan peralatan makan berupa gunting dapur.

Salah satu sajiannya berupa pasta buatan tangan sepanjang 30 foot atau 9,14 m yang cukup untuk dimakan 4 orang.Pasta ini disajikan dengan gunting dan garpu. Pengunjung bias menggunting sendiri pasta bernama 'Maccheroni alla Mugnaia'. Resepnya berasal dari abad 14 Abruzzo dan diterjemahkan sebagai 'Miller's Wife Pasta'.

Foto: nydailynews.com

Dilaporkan olah nydailynews (9/1/2017), Ello Albanese, sang pemilik menyatakan bahwa setiap meja akan mendapatkan gunting dapur sebagai alat makan. ia menyarankan pengunjung untuk berdiri, memegang garpu untuk menarik pasta dan memotongnya dengan gunting saat menyantap pasta.

Sebenarnya gunting dapur merupakan alat yang biasa dipakai untuk menggunting herba, membuat potongan ayam dan seafood. Jadi sudah termasuk peralatan kuno. 'Pada abad pertengahan gunting sudah dipakai di dapur untuk memotong unggas. Bahkan ada gunting tebal untuk memotong kepiting dan kacang berkulit tebal,' ujar Francise Segan, seorang ahli sejarah makanan.

Selain itu beberapa chef berpendapat gunting lebih mudah dipakai. 'Jadi ada hubungan berbeda degan makanan. Sejak TK kita biasa memakai gunting untuk memotong dan membentuk kertas. Membawa pengalaman ini pada makanan membuat alat ini terasa berbeda,' ungkap Anthony Loupus, pemilik dan chef Glow Thai & Cocktails di Bay Ridge, Brooklyn.

Sajian pasta yang unik ini harganya $45 (Rp. 599.000 ). Disajikan dengan saus daging babi dan sapi yang kental dan disajikan di atas talenan kayu besar. Berisi bola daging dan ditaburi keju parmesan Parmagiano dan peperoncini.

Foto: nydailynews.com

Pemakaian gunting juga banyak dilakukan restoran. Seperti restoran 'Barano' yang ada di Brooklyn. Restoran dengan sajian Italia Selatan ini menyajikan pizza dengan gunting.

'Jika memakai pizza cutter topping pizza akan terdorong dan bergeser dari kulit pizza. Sedangkan jika pakai gunting, akan tetap rapi dan topping bisa menyatu dengan kulitnya saat dimakan,' ungkap chef Albert Di Meglio dari Barano.

Menurutnya pengunjung restoran merasa lebih nyaman dan suka memakai gunting. Terutama saat menikmati Vongolo Pie yang tebal dengan isian padat. (odi/odi)