Makanan ikonik Australia vegemite disukai karena rasanya gurih dan terbuat dari ragi. Peneliti Australia menyatkan vegemite ini bisa diolah menjadi bir.
Nigel Scullion, senat Australia menghebohkan publik pada Agustus 2015, lapor chinadaily.com (16/8/16). Ia menyebutkan bahwa Vegemite merupakan bahan yang sering suku Aborigin gunakan untuk membuat bir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Peneliti dari University of Queensland (UQ) menyebutkan bahwa mikroorganisme yang dibutuhkan untuk fermentasi tidak dapat dibudidayakan. Namun dengan taburan gula dan ragi hal ini menjadi memungkinkan.
"Data kami menunjukkan bahwa bir vegemite rumahan dapat dengan mudah dibuat dari gula, vegemite, dan ragi." ujar Dr Ben Schulz salah seoran peneliti dari University of Queensland.
Membuat bir vegemite bir rumahan tentunya jauh lebih murah dibandingkan membeli bir. Selain itu, vegemite banyak memberikan nutrisi tambahan selama proses fermentasi. Namun peneliti menambahkan, tak hanya vegemite yang bisa digunakan namun juga buah dan jahe.
Vegemite telah dilarang di penjara negara bagian Victoria, Australia sejak 2007. Karena terkait dengan rantai pasokan minuman beralkohol. Selai pendahulu Vegemite, Marmite, juga telah dibatasi di Inggris sejak tahun 2009. Karena Marmite punya efek yang sama seperti halnya selai khas Australia tersebut. Disinyalir, Marmite memicu peningkatan penyerangan di dalam penjara.
![]() |
Vegemite biasanya digunakan sebagai olesan pada roti panggang. Warnanya hitam kental dan dikemas dengan botol berlabel kuning merah.
Selai ini dibuat dari ragi yang difermentasi dengan campuran bawang, seledri dan garam. Selai ini banyak dikonsumsi di Australia dan negara-negara persekemakmuran. (msa/odi)