Air dari rebusan brokoli, misalnya, tak banyak dipakai pada olahan makanan. Padahal kandungan vitamin tertinggal didalamnya. Begitu pula dengan buah sukun yang tinggi nutrisi.
Business Insider pun mengumpulkan 8 makanan yang masih jarang dikonsumsi masyarakat, terutama di barat, namun punya banyak manfaat kesehatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disamping kale, chicory juga cocok untuk salad. Bisa jadi tambahan yang beraroma untuk makanan. Selain itu, chicory juga merupakan sumber baik untuk serat, vitamin, folat dan zinc. Kalori chicory pun rendah, sebanyak 29 gr chicory mentah hanya mengandung 7 kalori.
6. Sukun
Sukun atau breadfruit mudah ditemukan di negara dengan iklim panas dan lembab. Buah berwarna kuning keputihan ini punya tampilan luar mirip nangka.
Beberapa orang menyebut sukun "kandidat sempurna untuk mengatasi kelaparan dunia." Alasannya karena pohon mudah tumbuh, tanpa perlu benih. Hanya dengan akar dan tanah. Menurut Hawaiian Breadfruit Institute, buah akan tumbuh dalam 3-5 tahun.
Tak hanya itu, sukun juga baik bagi tubuh. Sukun kaya karbohidrat yang memberi asupan energi tapi rendah akan lemak. Sebanyak satu buah sukun mengandung potassium sebanding dengan kira-kira 10 pisang.
7. Air rebusan brokoli
![]() |
Jika merebus brokoli, airnya jangan dibuang karena penuh akan nutrisi. Sebab merebus sayuran hijau akan menyebabkan kandungan vitamin larut dalam air. Coba gunakan air brokoli untuk sup, saus atau gravy.
8. Selada air
![]() |
Selada air atau watercress berada pada posisi pertama dari daftar "powerhouse foods" Centers for Disease Control dan Prevention (CDC). Sayuran ini enak sebagai tambahan salad.
Meta-analisis tahun 2012 dari lima penelitian yang melibatkan 179.000 orang, menemukan bahwa rasio risiko mengidap diabetes tipe-2 lebih rendah pada orang yang makan banyak sayur dan buah dibanding yang sedikit konsumsinya. Terutma pada konsumsi sayuran hijau seperti selada air. (msa/odi)