Jika anak Anda berusia di bawah satu tahun, sebaiknya jangan terlebih dulu berikan selai kacang ini. Karena umumnya bayi cenderung alami alergi kacang. Anda dapat memberikan pada si kecil saat usianya lebih dari 2 tahun.
Berikut ini beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan dari konsumsi selai kacang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selai kacang merupakan sumber protein yang baik, vitamin B, zat besi, asam folat dan serat. Hal ini tinggi lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan jantung.
Beberapa selai kacang memang mengandung lemak trans, sehingga selai kacang alami yang tidak dibuat dengan minyak terhidrogenasi adalah pilihan yang sehat. Dua sendok makan selai kacang mengandung 28 persen dari RDA protein untuk anak-anak di bawah usia 10 tahun.
Selai kacang juga mengandung kalium, fosfor, magnesium, kalsium, vitamin E, folat, vitamin B6 dan riboflavin yang penting bagi anak selama tahap perkembangan.
![]() |
Selai kacang mengandung antioksidan yang dapat melindungi si kecil dari bahaya radikal bebas. Selain itu, kandungan proteinnya dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan tubuh si kecil. Protein juga dapat membangun otot tubuh sehingga si kecil tak mudah terkena penyakit.
3. Baik untuk kesehatan otak
Selai kacang juga mengandung asam lemak omega tiga yang dapat membantu perkembangan otak si kecil.
![]() |
Selain bisa diolah jadi cocolan, selai kacang juga dapat dipadukan sebagai pelengkap roti dan juga biskuit. Agar lebih menyehatkan, Anda dapat membuat roti gandum dengan selai kacang yang dipanggang plus lembaran keju, santap dengan jus buah asli untuk menambah serat saat sarapan pagi.
Atau saat membuat roti dengan selai kacang, Anda juga bisa menambahkan potongan buah pisang yang lembut agar rasanya semakin enak dan sehat. (lus/odi)