Cukupi Kebutuhan Protein Anak Lewat Pemberian Susu, Telur dan Ikan

Jakarta - Protein dalam tubuh merupakan sumber asam amino esensial yang diperlukan sebagai zat pembangun. Untuk mendapatkan mutu protein yang baik, si kecil harus mendapatkan seperlima dari kebutuhan protein yang disuplai dari makanan hewani.

Susu, telur, yoghurt, daging ayam, keju hingga selai kacang bisa jadi pilihan untuk mencukupi keputuhan protein si kecil. Sebelum memberikannya pada si kecil, sebaiknya perhatikan dulu kebutuhan serta cara mengolah sumber protein.

1. Kebutuhan protein

Foto: Getty Images

Sebelum menyajikan makanan sehat, tak ada salahnya jika Anda mengetahui berapa kebutuhan protein si kecil dalam sehari. Menurut Centers for Disease Control and Prevention menyatakan, untuk anak dengan usia satu hingga tiga tahun membutuhkan kalori sekitar 13 gr protein setiap hari. Sementara untuk usia 4-5 tahun membutuhkan kalori sekitar 19 gr.

Protein ini dapat Anda diperoleh dari beberapa bahan makanan seperti secangkir susu yang mengandung 8 gr, telur mengandung 7 gr protein dan sdm selai kacang mengandung 4 gr protein.

2. Beri susu

Foto: Getty Images

Susu merupakan sumber protein yang baik terutama untuk anak-anak. Tidak semua anak menyukai susu, untuk itu Anda perlu kreatif mencampurkan susu dengan bahan makanan lain.

Rendam roti gandum dalam susu dan telur kocok, kemudian goreng dengan mentega sedikit untuk membuat roti panggang a la Prancis.

Selain itu, Anda juga dapat menyiapkan smoothies untuk sarapan dengan menambahkan beberapa buah-buahan segar seperti pisang beku untuk tingkatkan energi. Bisa juga membuat puding susu dengan tambahan cokelat dan beberapa potongan buah.

3. Beri yoghurt

Foto: Getty Images

Memperkenalkan si kecil yoghurt dapat Anda mulai dengan membuat parfait manis. Lapisan yoghurt dengan buah-buahan segar dengan tambahan sedikit sereal bisa jadi suguhan yang sehat untuk camilan.

Selain itu, yoghurt bisa menjadi cocolan irisan apel, pir dan mangga sehingga pencernaan si kecil bisa lebih baik dan lancar. Sering mengonsumsi yoghurt juga memperlancar BAB anak.

4. Keju

Foto: Getty Images

Anak-anak suka dengan segala bentuk keju. Selain diparut, keju bisa dipotong beragam bentuk. Bisa dijadikan taburan atau isian roti. Keju merupakan olahan susu yang kaya akan kalsium dan protein.

5. Selai kacang

Foto: Getty Images

Selai kacang merupakan sumber protein yang baik, tetapi sebaiknya oleskan secara tipis untuk menghindari bahaya tersedak. Menurut American Academy of Dietetics and Nutrition, jika si kecl memiliki alergi kacang, sebaiknya berikan si kecil camilan seperti almond atau biji bunga matahari.

6. Seafood

Foto: Getty Images

Ikan salmon, tuna dan beragam jenis ikan laut merupakan sumber protein yang baik. Oleh ikan menjadi fish and chips dengan cocolan mayonnaise atau saus tomat. Atau olah menjadi bakso ikan yang menarik selera anak.

7. Telur

Foto: Getty Images

Jika si kecil tidak suka telur, Anda dapat membentuknya menjadi sajian lucu. Anda dapat menyiapkan sepotong roti yang dipotong dibagian tengah. Panggang dengan satu sendok teh mentega dan pecahkan telur di bagian tengahnya dan masak hingga matang. Tambahkan keju dan saus tomat.