Gula tidak hanya terdapat dalam makanan alami seperti buah dan sayuran. Tetapi gula juga seringkali ditambahkan pada produk olahan sebagai pemanis. Ini membuat orang yang mengonsumsi gula sulit untuk mengetahui berapa banyak gula yang dikonsumsi. Oleh karena itu, cermati fakta-fakta tentang gula ini.
1. Gula alami lebih baik daripada gula tambahan
Foto: Thinkstock
|
Anda mungkin pernah menambahkan gula atau madu ke dalam teh. Padahal gula ini tidak memiliki banyak nutrisi. Walaupun madu, sirup dan sejenisnya memiliki antioksidan dan mineral, tetapi masih mengandung pemanis. Ini artinya Anda mendapatkan gula murni dan kalori dalam jumlah yang sedikit. Menurut American Heart Association (AHA), menambahkan gula yang tidak alami dapat memicu penyakit jantung dan diabetes.
2. Baca label makanan
Foto: Thinkstock
|
Jika Anda melihat gram gula tetapi tidak ada pemanis, berarti tidak ada yang ditambahkan. Jika terdapat pemanis seperti gula, sari tebu, sirup jagung, maltosa atau fluktosa, pastikan bukan bahan utama yang ada pada label. Selain itu juga periksa jenis gula yang dijadikan pemanis.
3. Batasi konsumsi gula
Foto: Thinkstock
|
4. Tidak semua gula alami baik
Foto: Thinkstock
|
Sama halnya dengan jus, buah kering yang tanpa air sama saja mengurangi gula alami di dalamnya. Tetapi Anda masih bisa menikmatinya dengan porsi yang benar yaitu ÂŊ cup jus dengan Âŧ cup buah kering tanpa pemanis, agar dapat mengontrol kalori gula.
Halaman 2 dari 5