Sajian bola-bola yang kenyal khas Imlek memang paling enak disantap saat udara dingin. Tang Yuan tak hanya disajikan manis akan tetapi juga dapat disajikan gurih dengan aneka isian yang tak kalah lezat.
Bola-bola ketan atau biasa disebut dengan 'tang yuan' atau 'tang yuen' memang sepintas mirip seperti wedang ronde. Tang Yuan biasanya dikonsumsi selama 15 hari saat perayaan imlek. Bentuknya yang bulat melambangkan kesatuan dalam keluarga.
Tang Yuan memiliki 2 jenis varian, yaitu Tang Yuan yang disajikan manis dan juga gurih. Secara umum makanan ini dibuat dari tepung ketan yang diaduk dengan air dan diberi sedikit pewarna seperti merah dan hijau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan untuk yang gurih, adonan tepung ketan dicampur dengan tahu putih yang lembut. Isiannya bervariasi, ada daging ayam, seafood hingga daing sapi dan disiram dengan kuah kaldu yang sudah diberi bumbu gurih.
Sayuran seperti wortel hingga sawipun biasa dicampurkan pada kuah kaldunya. Rasanya mirip seperti sup. Cara pembuatan Tang Yuan manis dan gurih sama saja, setelah diadoni dan diberi isian kemudian Tang Yuan di rebus dalam air mendidih hingga mengapung.
Selain menjadi salah satu sajian khas Imlek, Tang Yuan yang hangat juga sering dijadikan sebagai santap malam saat musim dingin. Slurp, hangat!
(lus/odi)