Legitnya Barongko dan Pisang Epe dari Makassar

Kuliner Enak Solo dan Makassar

Legitnya Barongko dan Pisang Epe dari Makassar

- detikFood
Selasa, 21 Okt 2014 19:13 WIB
Legitnya Barongko dan Pisang Epe dari Makassar
Foto: Detikfood
Jakarta - Orang Makassar tampaknya sangat suka buah pisang. Hal ini terlihat dari banyaknya olahan pisang dalam kuliner manis ibu kota Sulawesi Selatan ini. Ada setidaknya enam macam kudapan berbahan pisang yang tampak mirip.

Kalau Anda punya buah pisang di rumah dan bingung akan diolah menjadi apa, siapa tahu enam kudapan pisang asal Makassar ini bisa menginspirasi:

1. Pisang epe

Foto: Fried Chillis
Pisang bakar satu ini jadi jajanan populer di Pantai Losari. Pisang raja atau kepok dibakar, lalu dijepit hingga agak pipih. Setelah itu pisang dituangi saus gula merah. Kini pisang epe bisa disajikan dengan taburan keju, meisjes, atau kelapa parut sangrai. Sausnyapun bisa digantikan dengan saus cokelat atau durian.

2. Sanggara peppe

Foto: Daeng Tinggi
Ada pisang epe, ada pula sanggara peppe. Meski sama-sama dipipihkan, sanggara peppe digoreng, bukan dibakar. Pisang kepok setengah matang digoreng, digepengkan, lalu digoreng lagi. Sanggara peppe dinikmati bersama sambal terasi. Hmm...

3. Es pisang ijo

Foto: Detikfood
Es pisang ijo adalah salah satu kudapan khas Makassar yang paling terkenal. Pisang yang digunakan sudah matang, namun tampak seperti pisang mentah yang dipotong-potong bersama kulitnya yang masih hijau. Sebenarnya, kulit hijau tersebut terbuat dari adonan tepung beras. Bubur sumsum dan es batu bersiram sirop merah menjadi pelengkapnya.

4. Palu butung

Foto: Resep Masakan Indonesia Terbaru
Palu butung hampir sama dengan es pisang ijo. Bedanya, pisang pada palu butung hanya dikukus, tidak dilapisi kulit dadar.

5. Barongko

Foto: Detikfood
Selain pisang utuh, orang Makassar juga mengolah pisang lumat menjadi kue enak seperti barongko. Dicampur gula dan santan, adonan lalu dibungkus tum dengan daun pisang dan dikukus. Rasanya manis lembut.

6. Roko-roko unti

Foto: Info Reseps
Dalam Bahasa Bugis, unti bukanlah kelapa parut yang dicampur gula merah cair. Unti berarti pisang, sementara roko-roko adalah kue yang dibungkus daun pisang. Roko-roko unti dikenal juga dengan sebutan kue pisang atau nagasari. Dibungkus persegi panjang dengan daun pisang, potongan pisang tampak dibalut adonan putih berbahan tepung beras, tepung sagu, dan santan.
Halaman 2 dari 7
(fit/odi)

Hide Ads