Wouw! Ada Kereta Shinkansen Mengantar Sushi di Genki Sushi

Jakarta - Sushi merupakan salah satu makanan Jepang favorit di Indonesia yang ditandai dengan semakin banyaknya restoran sushi disini. Kini telah hadir restoran sushi baru bernama Genki Sushi yang membuka gerai pertama di The Foodhall Plaza Senayan, Jakarta pada 28 April 2014.

Genki Sushi menawarkan konsep makan sushi dengan teknologi tinggi. Untuk pemesanan makanan dilakukan dengan Tablet. Hidangan juga disajikan menggunakan lintasan bertingkat dua bernama Kousuku Lane yang kecepatannya dua kali lipat ban bergulir (conveyor belt).

Setiap meja di Genki Sushi berada di samping Kousuku Lane. Replika miniatur kereta Shinkansen, mobil balap F1 hingga Astro Boy menjadi nampan di Kousuku Lane yang mengantar makanan dengan cepat langsung ke meja tujuan.

"Di Genki Sushi, pengunjung akan dilayani menggunakan Tablet. Menu makanan atau minuman langsung dipilih dari layar sentuh. Makanan akan diantar dalam waktu 3 menit," tutur George Lee, General Manager Genki Sushi Indonesia, saat peresmian gerai pertama Genki Sushi.

George Lee juga menambahkan semua menu Genki Sushi menggunakan bahan segar dengan kualitas terbaik. Bahan-bahannya pun diimpor dari Jepang seperti beras, soy sauce, rumput laut, cuka dari prefektur Gifu, dan teh hijau dari prefektur Shizuoka.

Untuk proses pembuatannya, nasi untuk sushi tidak dicetak manual dengan tangan melainkan dengan alat sehingga mempercepat proses pembuatan dan dianggap lebih higienis.

Saat datang ke Genki Sushi, pengunjung akan mandapat Tab untuk memesan makanan sebagai pengganti buku menu. Dalam Tab tersedia lebih dari 50 menu seperti aneka sushi, sashimi, washoku zensai, washoku agemono, washoku yakimono, washoku gohan, minuman, dan dessert yang sudah tertera harga. Harga makanan berkisar antara Rp 12.000 - Rp 120.000.

Setiap kali bisa memesan hanya 4 menu. Namun sesudah pemesanan tersebut dapat dilakukan lagi pemesanan 4 menu selanjutnya. Setelah memilih menu, pengunjung tinggal klik tombol 'confirm'.

Nantinya akan terdengar bunyi bel yang terhubung ke dapur restoran. Dari dapur dapat diketahui meja mana yang memesan makanan beserta jenis pesanannya.

Dalam waktu singkat, makanan yang baru dipesan akan muncul di Kousuku Lane. Bagaikan Shinkansen, proses pengantaran sangat cepat dilakukan dan tepat berhenti di samping meja pemesan.

Sesudah mengambil pesanan, nampan bisa dikembalikan ke dapur dengan menekan tombol yang sedang menyala di bawah Kousuku Lane. Kereta pun langsung berjalan mundur di Kousuku Lane dan menghilang dalam sekejap!

Jika memesan minuman, akan ada pelayan yang mengantarnya. Namun khusus untuk ocha panas, pelayan hanya memberi gelas dan pengunjung harus meraciknya sendiri. Di tiap meja terdapat keran air panas dan bubuk teh hijau untuk membuat ocha panas tersebut. Bebas menambah ocha panas sesukanya.

Untuk melihat total harga pemesanan, pengunjung bisa menekan tombol 'view bill' dalam tablet. Nantinya setiap tambahan pemesanan akan terjejak di catatan tagihan dalam tablet. Saat ingin membayar, tablet tinggal dibawa ke meja kasir untuk memperlihatkan jumlah tagihan dan mengembalikan tablet.

Bagi pengunjung yang memerlukan keperluan pelayan, terdapat tombol 'call' juga dalam tablet sehingga tak usah susah-susah melambaikan tangan.

Genki Sushi di Jepang sudah hadir sejak tahun 1990. Disana sudah terdapat 140 restoran Genki Sushi. Kemudian Genki Sushi melakukan ekspansi dengan membuka cabang di Hawaii, Singapura, Hong Kong, Kuwait dan Cina. Mulai April ini Genki Sushi Indonesia hadir di bawah perusahaan PT Mitra Adiperkasa TBK. Rencananya akan dibuka lagi 1-2 gerai Genki Sushi di Indonesia dalam waktu dua tahun ke depan. 

(dni/odi)