Menariknya usaha kopi ini merupakan bagian dari yayasan amal yang dibentuknya yang bernama Laughing Man Worldwide. Yayasan ini adalah organisasi yang menyumbangkan 100 persen dananya untuk biaya pendidikan, pembangunan masyarakat, dan usaha kecil-menengah di negara berkembang. Tak hanya kopi, merek Laughing Man juga berupa teh, cokelat, dan juga aksesoris kopi.
Jika Anda membeli produk-produk ini, Anda tak hanya merasakan nikmat minuman ini, tetapi otomatis akan berkontribusi pada masyarakat luas. Awalnya, Hugh memulai usaha ini setelah menanam pohon kopi bersama seorang petani Ethiopia bernama Dukale. Hal itu membuatnya terinspirasi untuk membuat The Laughing Man.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami mendukung pendidikan yang inovatif dan efektif. Sebagai langkah awal, kami telah bekerjasama dengan Harlem Village Academies dan Dr. Deborah Kenny. Kami telah mengunjungi sekolah-sekolah ini dan menjadikannya pendidikan yang layak untuk dicontoh," Tutur Hugh.
Anda juga dapat membeli produk ini via online. Harganya berkisar dari 115.000 rupiah sampai 250.000 rupiah. Ia juga bekerjasama dengan kedua temannya yang bernama Barry dan David Steingard untuk membuka café di 184 Duane St., Lower Manhattan. Toko berukuran 200 persegi ini dibuka untuk umum pada tanggal 17 Oktober lalu.
(dni/odi)