Dunkin Donut Korea Selatan Produksi Cronut Secara Massal

Dunkin Donut Korea Selatan Produksi Cronut Secara Massal

- detikFood
Rabu, 31 Jul 2013 14:51 WIB
Foto: Dunkin Donuts Korea
Jakarta - Demam cronut ternyata tak hanya melanda warga New York City dan Amerika Serikat secara umum. Para pecinta pastry di Asiapun turut ketularan menggemari perkawinan croissant dan donat ini, sampai-sampai Dunkin Donuts Korea Selatan menciptakan cronut versinya sendiri.

Cronut yang diciptakan oleh Dominique Ansel Bakery di NYC Mei lalu kini sudah banyak ditiru, di antaranya di Jepang, Filipina, Australia, Spanyol, Cina, dan Inggris. Termasuk pula di Indonesia. Namun, karena Ansel sudah menjadikan cronut merek dagang, mereka menggunakan nama lain. Contohnya adalah 'dosant' di London, Inggris.

Kebanyakan penirunya adalah bakery-bakery kecil. Namun, di Korea Selatan, resep cronut diadaptasi oleh Dunkin Donuts. Pastry bernama 'New York Pie Donut' ini dijual di daerah elit Gangnam serta Jamsil dan Myeongdong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Korea Selatan, Dunkin Donuts menampilkan citra sebagai kafe donat a la Barat yang elit dan eksotis. Seperti di NYC, warga Seoul juga rela mengantre panjang demi mencoba cronut imitasi ini. Pembelianpun dibatasi hanya dua pastry per orang.

Sebelumnya, Dunkin Donuts telah meluncurkan 'Donut Croissant' di Manila, Filipina beberapa minggu lalu. Namun, jaringan kafe donat global ini belum berencana memperkenalkannya di Amerika, negara asal cronut.

(fit/odi)

Hide Ads