Ayam Tulang Lunak Eca: Gurihnya Meresap Hingga ke Tulang

Jakarta - Kepopuleran hidangan ayam tak pernah surut. Apalagi kalau ayamnya dimasak hingga tulangnya lunak. Dagingnya empuk gurih hingga ke bagian tulangnya. Sepotong ayam goreng inipun siap dikoyak cukup dengan jari saja.

Rasanya seporsi ayam goreng tulang lunak bisa jadi penuntas lapar malam ini. Ayam goreng kremes bertulang lunak cukup tersohor di Jogja, tak terkecuali di Tangerang. Sebuah rumah makan yang tampil sederhana juga menyajikan ayam goreng dengan tulang lunak plus kremesnya.

Ayam tulang lunak sering disebut ayam presto karena awalnya dimasak dalam pressure cooker bermerk Presto. Meskipun dulu diawali di Jawa Tengah, namun kepopulerannya sampai ke berbagai wilayah di Indonesia. Karena dimasak dengan bumbu dalam panci bertekanan tinggi tentu saja bumbunya meresap sampai tulang. Sebagai finishing biasanya diberi adonan tepung saat digoreng.

Kawasan Kota Tangerang juga tersohor dengan sajian kulinernya. Seperti halnya Ayam Tulang Lunak Eca yang berada tepat di Jl. MT Haryono Tangerang. Untuk mencari rumah makan ini tidaklah sulit, pasalnya di depan rumah makan terpampang jelas spanduk berwarna merah bertuliskan Ayam Tulang Lunak Eca.

Rumah makannya tampil sederhana, hanya mengandalkan teras rumah dan ruang tamu dari kediaman pemiliknya. Jejeran bangku-bangku plastik beserta meja tertata rapih. Khusus di teras rumah bangkunya lesehan dan terkesan lebih santai.

Kami tentu memesan ayam goreng dan bakar, plus nasi putih hangat plus semangkuk sayur asem sebagai pengiringnya. Dalam beberapa menit, ternyata ayam goreng dan ayam bakar tulang lunak lengkap dengan sambalnya tersaji di meja. Disusul dengan semangkuk sayur asem.

Ukuran ayam goreng tulang lunak bagian dada tidak terlalu besar. Disajikan taburan kremesnya yang lumayan royal dan terasa gurih renyah, Dagingnya empuk dan mudah sekali dikoyak dengan tangan. Makin tergoda saat kepulan uap panas menyembul keluar menebar aroma yang menggelitik hidung.

Saat mulai digigit, benar saja tulangnya sangat lunak renyah dengan adonan tepung yang keriting kuning kecokelatan. Dicocol ke dalam sambal goreng yang gurih dan agak pedas ini, jadi makin dahsyat tonjokannya!

Ayam bakarnya juga memikat. Diberi olesan kecap manis sehingga beraroma manis dengan semburat aroma gurih dari taburan bawang merah goreng di atasnya. Tekstur dagingnya juga lembut dengan rasa manis yang agak dominan.

Wah.. bumbu ayam bakar ini cocok diaduk dengan nasi putih. Daging ayam plus tulangnya siap menuntaskan nasi pulen yang hangat ini. Makin nikmat saat rasa manis ayam bakar beradu dengan jejak rasa gurih pedas dari sambal goreng. Huah..sedap!

Sayur asem disini tidak seperti sayur asem Betawi tapi juga tidak seperti sayur asem gaya Jawa. Kuahnya cokelat keruh tanpa tambahan potongan oncom. Berisi kacang tanah, labu potong kecil, kacang panjang, nangka, melinjo, jagung. Asam Jawanya terasa kuat dengan gerusan halus bawang putih, bawang merah dan cabai merah. Slruup!

Yang paling menyenangkan harganya ramah di kantong. Untuk ayam goreng tulang lunak dihargai Rp. 9.500 dan ayam bakar tulang lunak juga dibanderol Rp. 9.500. Sedangkan sayur asemnya sekitar dihargai Rp. 4.500 per mangkok. Ah, kalau ingin makan kenyang dan puas malam ini mampir saja ke sini!

Ayam Tulang Lunak Eca
Jl. MT Haryono Tangerang
Telepon. 08176625126

(dyh/odi)