Konsumsi Tomat Cegah Penyakit Jantung Tetapi Tak Berefek Untuk Stroke

Jakarta - Buah ini mengandung air dan agak asam. Bentuknya bulat, warnanya merah terang. Karena warnanya itulah tomat disebut-sebut baik untuk mencegah penyakit jantung. Meski demikian, ternyata tomat berefek sama pada penyakit stroke.

Penelitian terbaru dari Tufts University menunjukkan bahwa konsumsi lycopene rutin selama bertahun-tahun memiliki efek hebat untuk melindungi jantung. Lycopene adalah antioksidan yang memberi warna merah cerah pada tomat.

Kesimpulan ini didapat setelah menganalisis data tentang asupan makanan yang dikumpulkan lebih dari satu dasawarsa. Tujuannya adalah untuk melihat efek asupan lycopene terhadap sistem kardiovaskular.

Peneliti membandingkan ratusan pasien yang berpartisipasi dalam Framingham Offspring Study, proyek penyakit jantung jangka panjang yang dilaksanakan di Amerika Serikat. Pola makan mereka direkam, termasuk apakah tomat dan produk turunannya menjadi bagian rutin dari konsumsi mereka.

Dalam Journal of Nutrition Inggris edisi terakhir, terlihat bahwa konsumsi makanan mengandung lycopene secara rutin dalam periode 11 tahun mengurangi risiko penyakit jantung koroner hingga 26%. Namun, efeknya tak tampak pada stroke.

"Studi ini memberikan bukti pendukung pada hubungan antara lycopene dan risiko penyakit kardiovaskular. Namun, diperlukan lebih banyak riset untuk menentukan apakah lycopene atau komponen tomat lain yang berperan dalam hubungan tersebut," ujar peneliti, seperti dikutip dari Daily Mail (05/02/13).

(fit/odi)