Di Semarang ada banyak tempat makan nasi goreng babat populer. Seperti, Hengky, Karmin, dan Pak Taman. Dari ketiganya mana yang juara lezatnya?
Nasi goreng babat merupakan kuliner khas Semarang. Berupa dengan nasi goreng yang diaduk dengan bumbu cabe merah dan kecap manis dengan isian jeroan sapi (babat, iso, paru, limpa) dan daging sapi.
Jika ke Semarang, kamu akan menemukan banyak tempat makan nasi goreng babat. Beberapa yang populer adalah Nasi Goreng Babat Hengky, Pak Karmin Mberok, dan Pak Taman.
DetikFood mencicipi ketiga nasi goreng babat Semarang yang populer dan membandingkan kelezatan dan ciri khas masing-masing.
1. Nasi Goreng Babat Hengky
Nasi Goreng Babat Hengky ini berlokasi di Jalan Puri Anjasmoro Blok K, Tawangsari, Semarang Barat. Warungnya legendaris, karena sudah ada sejak 1988.
Saking populernya, membuat warung ini ramai setiap kali buka. Sayangnya, warung ini suka buka sesuka hati, sehingga banyak wisatawan yang mengaku sulit untuk mendapatkan nasi goreng babat di sini.
Seporsi nasi goreng babat di sini dibanderol Rp 45.000. Proses memasak nasi gorengnya masih tradisional, karena menggunakan kayu bakar.
Cara memasak ini yang menjadi ciri khas dan pembeda dari nasi goreng babat lainnya. Kayu api memberikan aroma dan rasa smokey yang sedap.
Nasi goreng babat di sini memiliki bumbu yang kuat. Perpaduannya antara gurih, sedikit pedas, dan sedikit manis, tapi seimbang.
Babatnya juga bersih dan kenyal. Disajikan pula dengan acar timun yang asam segar. Selain itu, kamu juga memesan paru goreng seharga Rp 100.000.
Harganya tinggi, tetapi ini sepadan dengan kualitas rasanya. Parunya digoreng garing. Renyah di luar, tetapi di dalamnya gembos. Porsinya pun banyak.
Kami juga memesan babat gongsonya seharga Rp 45.000. Porsinya banyak, bumbunya medok, dan aromanya gurih manis sedap. Saking ramainya suasana warung, kami sampai menghabiskan waktu 1 jam.
2. Nasi Goreng Karmin Mberok
Nasi Goreng Karmin Mberok juga tak kalah populer di Semarang. Lokasinya ada di Jalan Pemuda No 2, Dadapsari, Semarang. Tempat ini sudah ada sejak 1977.
Karenanya terkenal legendaris. Suasana warung saat kami jumpai terpantau padat. Nasi goreng babat di sini dimasak menggunakan api kompor.
Seporsinya dibanderol Rp 25.000. Selain babat, nasi gorengnya juga disajikan dengan telur dadar. Untuk rasanya, nasi goreng babat di sini gurih dan cenderung manis.
Namun, jadi seimbang ketika dimakan dengan telur dadarnya. Pemberian bumbu gongsonya kurang terasa kuat. Babatnya empuk dan nasi goreng ini cenderung manis rasanya.
Seporsi babat gongsonya dibanderol Rp 50.000. Porsinya banyak dan pemberian bumbunya melimpah. Ada bawang merah yang digerus kasar membuatnya jadi beraroma wangi.
Simak Video "Bikin Laper: Lezatnya Nasi Goreng Babat Bang Hengki yang Autentik"
(raf/odi)